Perintah Pangeran William dan Kate, Nama Harry dan Meghan Markle Tak Boleh Lagi Disebut di Keluarga Kerajaan

Situasi tersebut dikabarkan meningkat menjelang pernikahan Harry dan Meghan pada 2018. Menurut memoar Harry yang berjudul Spare, keduanya sempat berselisih paham mengenai gaun gadis pembawa bunga yang dikenakan Charlotte.

Harry mengklaim bahwa keduanya sempat bertukar pesan teks yang membuat Meghan terduduk di lantai sambil menangis. Keesokan harinya, putri 42 tahun itu dikabarkan telah mengirim bunga dan kartu ucapan permintaan maaf kepada Meghan.

BACA JUGA:KLB PWI, Zulmansyah Sekedang Terpilih Jadi Ketum PWI Periode 2023-2028

BACA JUGA:BPIP Siapkan Paskibraka Tampil Prima

 Sementara itu, perseteruan Harry dan William sendiri meningkat pada 2019 ketika pangeran 39 tahun itu mengklaim bahwa kakaknya mencengkeram kerah bajunya dan menjatuhkannya ke lantai selama pertengkaran sengit karena Meghan.

Setahun kemudian, Harry dan Meghan meninggalkan kehidupan kerajaan dan memindahkan keluarga mereka ke Montecito, California, AS.

 Harry baru-baru ini mengungkapkan bahwa ia tidak akan kembali ke Inggris bersama Meghan, serta dua anak mereka, Archie, dan Lilibet karena kampung halamannya berbahaya.

"Itu tetap berbahaya, dan yang dibutuhkan hanyalah satu orang pelaku, satu orang yang membaca hal ini untuk bertindak berdasarkan apa yang telah mereka baca. Entah itu pisau atau asam, apa pun itu dan ini adalah hal-hal yang benar-benar menjadi perhatian saya," ucap Harry beberapa waktu lalu.

BACA JUGA:Di Rimbo Bujang, Panggung Kehormatan Kegiatan Pawai HUT RI Ambruk, Mobil yang Menabrak Kabur

BACA JUGA:Alfin Terima Rekomendasi PKB Jadi Calon Wali Kota Sungai Penuh

"Itulah salah satu alasan mengapa saya tidak akan membawa istri saya kembali ke negara ini," tandasnya.

 

Sumber: