Viral Foto di Medsos Wanita Injak Alquran di Kerinci, Langsung Diamankan Polisi

Viral Foto di Medsos Wanita Injak Alquran di Kerinci, Langsung Diamankan Polisi

Polisi amankan wanita injak Alquran yang heboh di Kerinci.-ist/jambi-independent.co.id-

Lanjut Kapolsek Air Hangat, dari hasil mediasi tersebut, pihak keluarga dan pemerintah desa menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat secara lisan dan tertulis atas kejadian tersebut. 

Pihak keluarga akan melakukan pembinaan dan lebih mengawasi dan menjaga kegiatan keseharian pelaku dengan baik. 

BACA JUGA:Mobil Tangki Pengangkut BBM PT Elnusa Petrofin Diamankan Ditreskrimsus Polda Jambi

BACA JUGA:Hari Pertama di Sepang: Marc Marquez Melaju ke Q2, Bisakah Ia Meraih Pole Position?

Selain itu, akan dilakukan pengobatan dan kordinasi dengan pihak terkait. Lanjutnya, pihaknya kemudian memberikan mediasi terhadap wanita injak Alquran ini.

“Kami mediasi dengan camat dan kades, untuk HR memohon maaf kepada umat Islam, memohon ampun kepada Allah SWT dengan dibimbing para keluarga, camat serta kades, berjanji untuk tidak mengulangi, dan akun Facebook atas nama Yati yati sudah dinonaktifkan,” terangnya.

Seperti diketahui, vide tersebut tersebar di berbagai akun medsos Facebook di kerinci. Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita injak Alquran dan membakar Alquran di rumah.

Dari hasil keterangan dan laporan masyarakat, HR sekitar bulan Februari tahun 2023 lalu juga pernah diamankan oleh masyarakat Desa Kumun Debai ketika ingin melakukan bunuh diri dengan cara melompat dari jembatan.

BACA JUGA:Jon Guridi Jadi Pahlawan! Alaves Taklukkan Mallorca dengan Skor Tipis 1-0

BACA JUGA:Kejutan Besar! Angers Bungkam AS Monaco di Depan Pendukung Sendiri dengan Gol Tunggal Aholou

Dia lalu dijemput oleh keluarga dan Pemdes Desa Baru Air Hangat untuk dibawa pulang.

Kemudian pada tahun 2022, HR juga pernah diamankan oleh warga saat memanjat atap Pesantren Attoyibah Air Hangat. HR dikenal sering menyendiri di lingkungan masyarakat  tempat tinggal Desa Baru. 

HR juga pernah disarankan oleh pemdes Desa Baru untuk dilakukan pengobatan di RSJ Provinsi Jambi namun terkendala biaya dan izin org tua. 

HR nekat melakukan perbuatan tersebut karena kecewa tidak diterima berkerja di sebuah toko pakaian, sehingga pelaku emosi dan memposting hal tersebut di akun Facebook miliknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: