Perayaan Cap Go Meh, Pj Wali Kota: Kota Jambi yang multikultural modal utama pembangunan
![Perayaan Cap Go Meh, Pj Wali Kota: Kota Jambi yang multikultural modal utama pembangunan](https://jambiindependent.disway.id/upload/0e25a8e074b88227cc4739b00b754a58.jpeg)
Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi, Sri Purwaningsih membuka puncak perayaan Tahun Baru Imlek atau Cap Go Meh--
"Saya berharap kegiatan ini bisa terus secara rutin digelar, dan bisa berjalan semakin megah berkaca pada perayaan Cap Go Meh yang ada di Singkawang," singkatnya.
Sebagaimana diketahui, Pemkot Jambi menempatkan Kota Jambi sebagai rumah bagi keragaman etnis, diantaranya dengan memfasilitasi berbagai festival seni, budaya suku dan agama.
Festival Cap Go Meh, yang difasilitasi Pemerintah Kota Jambi itu merupakan satu dari banyak festival budaya yang telah diselenggarakan setiap tahunnya, disamping Carnaval Angsoduo yang juga sukses digelar Pemkot Jambi sebagai bentuk apresiasi atas keberagaman budaya Kota Jambi yang harmoni.
Untuk diketahui, Perayaan Cap Go Meh yang berisi tampilan seni budaya itu melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia. Istilah ini berasal dari dialek Hokkien dan secara harfiah berarti hari kelima belas dari bulan pertama (Cap = Sepuluh, Go = Lima, Meh = Malam). Perayaan Cap Go Meh juga digelar sebagai momentum untuk merenung, merefleksikan diri sekaligus memperkokoh tali persaudaraan serta toleransi antar umat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: