Menakar Kinerja Srikandi Pertama Pemimpin Kota Jambi

Menakar Kinerja Srikandi Pertama Pemimpin Kota Jambi

Sri Purwaningsih resmi melepas jabatannya sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Jambi pada 20 Februari 2025 lalu--

Selain itu, Sri Purwaningsih juga menginisiasi inovasi Jambi Gateway. Sri ingin Kota Jambi dapat memanfaatkan peluang di sektor pariwisata beserta multiplier effectnya dengan posisi strategis Kota Jambi sebagai ibukota provinsi Jambi sekaligus pintu masuk ke Provinsi Jambi.

Sementara itu, dibidang tata kelola perekonomian daerah, Sri Purwaningsih sangat fokus untuk menjaga resiliensi kondisi ekonomi Kota Jambi. Kesinambungan dari program dan kebijakan Wali Kota dan Wakil Wali Kota terdahulu, menjadi pijakan awal Sri dalam menata tataran makro dan mikro ekonomi Kota Jambi.

BACA JUGA:Hasil Liga Europa Tadi Malam: Twente Dipermalukan Bodo Glimt 2-5, Mees Hilgers Cetak Gol Bunuh Diri!

Berkat tangan dinginnya, kondisi inflasi Kota Jambi terjaga dengan baik dalam rentang target nasional. Stabilisasi harga dan ketersediaan pasokan menjadi fokus utama dirinya selama menjabat sebagai pemimpin Kota Jambi. Penguatan kerjasama daerah untuk memenuhi ketersediaan pasokan komoditas pangan dan stablisisasi harga, aktif dimasa dirinya sebagai Pj Wali Kota. Juga kegiatan gelar pangan murah, bantuan sosial, hingga gerakan tanam, gencar dilaksanakannya. Tidak heran jika Bank Indonesia memberikan penghargaan kepada Kota Jambi sebagai Pemerintah Daerah yang aktif melaksanakan kordinasi dalam upaya pengendalian inflasi di Provinsi Jambi.

Tata kelola BUMD juga menjadi fokus utama dirinya sebagai kepala daerah. PT. Siginjai Sakti mulai berbenah untuk penguatan struktur, tata kelola dan rencana bisnis dimasa yang akan datang. Kota Jambi dimasa dirinya juga menyelesaikan Perda terkait inbreng penyertaan modal bagi Bank Jambi. Paling anyar, dimasa dirinya, Perumda Air Minum Tirta Mayang untuk pertama kalinya sejak berdiri 50 tahun lalu, berkontribusi memberikan tambahan PAD bagi Kota Jambi senilai 7,6 Milyar dari laba perusahaan tahun 2023. Hal ini tentu saja memberi keleluasaan ruang fiskal bagi Pemerintah Kota Jambi yang sempat terancam defisit anggaran.

UMKM dan sektor ekonomi kreatif juga mendapat perhatian khusus dari birokrat Kemendagri ini. Bantuan modal usaha dan peralatan bagi UMKM, bergulir setiap tahunnya. Termasuk mengakomodir pelaku UMKM untuk dapat naik kelas, berpromosi melalui Gerai UMKM yang berada di Grha Siginjai yang juga diresmikan dirinya beberapa waktu lalu.

Selamat jalan bu Ning, kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlasmu akan menjadi catatan indah dalam perjalanan kemajuan Kota Jambi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: