Stop Kebiasaan Lama! Ini Waktu Terbaik untuk Berjalan Kaki Menurut Ahli

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Menjaga tubuh tetap aktif merupakan salah satu cara terbaik untuk menghindari gaya hidup pasif atau sedentari. Salah satu aktivitas sederhana yang bisa dilakukan adalah berjalan kaki.

Banyak orang terbiasa melakukan jalan pagi untuk memenuhi target jumlah langkah harian. Namun, menurut ahli gizi klinis Dr. Riddhi Patel, berjalan kaki selama 10 menit setelah makan—baik itu sarapan, makan siang, maupun makan malam—ternyata lebih efektif dibandingkan jalan kaki di pagi hari.

Dilansir dari Hindustan Times, Dr. Patel menjelaskan bahwa membagi total waktu berjalan kaki menjadi tiga sesi sepanjang hari—setiap selesai makan—dapat memberikan manfaat kesehatan yang lebih besar dibandingkan hanya berjalan kaki sekali dalam durasi panjang di pagi hari.

“Tidak hanya membantu sistem pencernaan bekerja lebih baik, tetapi juga berkontribusi dalam menurunkan kadar gula darah setelah makan. Oleh karena itu, bagi penderita diabetes, kebiasaan ini sangat dianjurkan,” ujar Dr. Patel.

BACA JUGA:Perantau Wajib Tahu! Ini Cara Mengatasi Rasa Sepi Saat Lebaran Jauh dari Keluarga

BACA JUGA:Jangan Sampai Salah! Begini Cara Konsumsi Kunyit dan Madu Agar Manfaatnya Maksimal

Membagi 10.000 langkah sehari ke dalam beberapa sesi setelah makan tidak hanya membantu mencapai target aktivitas harian, tetapi juga mendukung keseimbangan kadar gula darah dan metabolisme tubuh.

Untuk mendapatkan manfaatnya, cobalah menerapkan kebiasaan berjalan kaki setelah setidaknya satu waktu makan dalam sehari. Aktivitas ini tidak hanya mudah dilakukan, tetapi juga berkelanjutan dalam jangka panjang.

Dengan konsistensi, berjalan kaki setelah makan bisa menjadi solusi sederhana namun ampuh untuk menjaga kesehatan, meningkatkan energi, dan mengoptimalkan metabolisme tubuh.

Sumber: