Polisi Buru Pelaku Pencari Barang Antik dan PETI di Aliran Sungai Batanghari Muaro Jambi

Polisi Buru Pelaku Pencari Barang Antik dan PETI di Aliran Sungai Batanghari Muaro Jambi

Perahu milik pelaku pencari barang antik di Kumpeh yang dibakar massa.-ist/jambi-independent.co.id-

Awalnya kata dia, warga Desa Gedong Karya Kecamatan Kumpeh mendapatkan informasi adanya aktivitas pencarian Blbarang antik dan PETI.

Warga lalu mulai berkumpul di RT 04 Desa Gedong Karya, selanjutnya menaiki pompong menuju ke lokasi tempat para pelaku.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pria Tak Dikenal Tergeletak di Pinggir Jalan Sekernan Muaro Jambi, Kepala Berdarah

BACA JUGA:Jangan Lewatkan, Promo Minyak Goreng Hemat di Alfamart, Cek Jadwalnya!

Tiba di lokasi, ada 1 perahu yang masih beraktifitas. Warga yang kesal, mengusir para pelaku yang kemudian terjun ke sungai.

Sementara perahu milik pelaku langsung dibakar massa. 

Kapolres Muaro Jambi AKBP Heri Supriawan juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengambil sejumlah langkah antisipatif dan penegakan hukum. 

“Kami telah menurunkan tim Sat Intelkam, Reskrim, dan Polsek Kumpeh Ilir untuk mengumpulkan keterangan di lapangan serta menjaga situasi agar tetap kondusif," kata dia.

BACA JUGA:Usai Alami Lendutan, Manajemen Bandara Sultan Thaha Jamin Kelayakan Landasan Pacu

BACA JUGA:Gubernur Jambi Sebut Dewas RSUD Raden Mattaher Tidak Bisa Kerja

Menurutnya, saat ini situasi sudah aman dan warga telah membubarkan diri.

Ia menambahkan, penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan, termasuk terhadap potensi pelanggaran hukum dalam aksi pembakaran tersebut. 

Selain itu, koordinasi akan dilakukan dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB), Dit Polairud Polda Jambi, dan KPLP Talang Duku untuk penertiban aktivitas ilegal di wilayah sungai.

“Kami juga mengimbau warga agar tidak main hakim sendiri dan tetap mempercayakan proses hukum kepada aparat penegak hukum," kata AKBP Heri.

BACA JUGA:Zodiak Ini Katanya Susah Move On, Bener Gak Sih?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: