Ditarget 10 Ribu Hektare, Ini Kendala Dinas TPH Tanjab Timur untuk Program Swasembada Pangan Nasional

Kadis TPH Kabupaten Tanjab Timur, Sunarno.-dok/jambi-independent.co.id-
MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura (TPH) Kabupaten Tanjab Timur ditarget menanam padi sebanyak 10 ribu hektare.
Hal ini untuk meningkatkan kualitas dan hasil panen padi di Kabupaten Tanjab Timur, serta mendukung Program Swasembada Pangan Nasional.
Hal ini disampaikan oleh Kadis TPH Kabupaten Tanjab Timur, Sunarno, saat dikonfirmasi. Kata dia, pihaknya terus berusaha memaksimalkan lahan serta bibit yang ada dan juga meningkatkan gairah petani untuk bercocok tanam.
Target tanam padi seluas 10 ribu hektare ini kata dia, terdiri dari masa tanam April - September (ASEP) dan juga masa tanam Oktober - Mater (OKMA).
BACA JUGA:Ini Reaksi Dewan Pers ke Kejagung, Terhadap Kasus yang Menimpa Direktur Pemberitaan JakTV
BACA JUGA:Seru Nih! Begini Jadinya kalau Kapolda Jambi Bertemu dengan Ketua Pemuda
"Insya Allah iklim di Kabupaten Tanjab Timur bisa kondusif, seluruh target dalam program tersebut bisa tercapai dengan baik," ucapnya.
Menurut dia, kendala yang bakal dihadapi adalah kondisi alam. "Karena, bagaimanapun usaha kita, jika kondisi alam kurang mendukung, itu yang nantinya akan menjadi kendala," tambahnya.
Lebih lanjut dirinya juga menjelaskan, saat ini terjadi beberapa sedimentasi aliran sungai yang berdampak terhadap lahan pertanian dan sawah yang ada di sejumlah kecamatan di Kabupaten Tanjab Timur.
"Itu juga sudah kami sampaikan kepada Wakil Bupati, Ketua DPRD, Bappeda dan Instasi terkait lainnya terkait beberapa sungai yang menjadi kebutuhan lahan kita, yang mengalami sedimentasi," kata dia.
BACA JUGA:Gak Banyak yang Tahu, Ternyata Ini Manfaat Minum Air Hangat untuk Detoks
Dia berharap, agar permasalahan itu bisa dibantu, baik dari pihak Provinsi maupun Kementerian," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: