Waspada Hujan Lebat

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KOTA JAMBI, JAMBI – Prakiraan cuaca oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) hingga 2 November perlu diwaspadai di beberapa wilayah yang terdampak, akibat curah hujan sedang hingga lebat yang disertai petir dan angin kencang.

Saat ini, semua wilayah di provinsi Jambi telah masuki musim hujan. Untuk prakiraan curah hujan perlu di waspadai di beberapa wilayah ikut terdampak akibat curah hujan, dengan intensitas sedang – lebat, yang di sertai petir dan angin kencang.

"Wilayahnya seperti di Kabupaten Tanjung Jabung Timur khususnya di wilayah Berbak, Rantau Rasau, Dendang, Muara Sabak Timur, Nipah Panjang dan Sadu. Hal ini memiliki dampak seperti jalan basah, licin, jarak pandang berkurang, dan adanya genangan air," tutur Ibnu Sulistyo, Kepala BMKG Provinsi Jambi.

Kemudian, hingga 1 November juga masih mengalami potensi curah hujan dengan intensitas sedang – lebat, yang turut diseratai petir dan angin kencang. Meliputi beberapa Wilayah seperti di wilayah Kabupaten Batanghari khususnya Mersam, dan Muara tembesi.

Lalu di wilayah Kabupaten Muarojambi khususnya Mestong, Jambi Luar kota (Jaluko), Sungai Gelam, dan Kumpeh Ulu.  Selanjutnya, untuk wilayah Kota Jambi meliputi Paal merah, Jelutung, Jambi Selatan, Kotabaru, Alam Barajo, Telanaipura, Danau Sipin, Pasar Jambi, Teluk Pelayangan, dan Jambi timur. Lalu yang terakhir di Kecamatan Batanghari khususnya Pemayung. Hal ini berdampak seperti Jalan  licin, timbul genangan air, hingga longsor.

"Curah hujan ini umumnya terjadi pada waktu siang, sore dan malam hari," tambahnya. Lalu, 2 November, prakiraan terjadinya peningkatan intensitas curah hujan, yang disertai angin kencang, petir. "Di prakiraan bisa menjadi puncak curah hujan pada bulan November hingga Desember 2021," tangkasnya. (mg04/rib)

Sumber: