Sedih akan Berpisah, Ibu Asuh Sudah Anggap Satgas Seperti Anak Sendiri

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, Muaratebo, Jambi - Rupanya di penghujung program TMMD ke-112 Kodim 0416 Bute, di Desa Kunangan dan Kelurahan Sungai Bengkal, Kecamatan Tebo Ilir ada kisah haru yang sulit untuk disebutkan oleh ibu asuh Sukardini di RT 17 simpang semangko, Sabtu (09/10/2021).

"Empat hari lagi sudah penutupan TMMD ke-112, tentu anak-anak yang nginap di rumah kami akan pergi kembali ke satuan masing-masing. Banyak kenangan sejak mereka disini, apalagi yang lajang- lajang, sudah saya anggap seperti anak sendiri,” ujar Sukardini, Sabtu (9/10.

Dengan aura wajah tampak murung (sedih) dan mata berkaca-kaca, ibu Sukardini memikirkan akan seperti apa nantinya rumah mereka setelah ditinggalkan satgas TMMD tersebut.

“Sulit untuk diungkapkan pak, selama ini kami merasa terlindungi, kalau malam terasa ramai, anak- anak juga di sayang sama mereka. Pasti nanti akan sepi lagi,” lirihnya.

Kendati sesekali melamun, Sukardini tampaknya tidak ingin anak asuhnya itu berangkat pergi meninggalkan kediaman mereka, dikarenakan rasa kekeluargaan yang sudah terpatri sejak satgas tinggal di rumahnya.

"Berat rasanya untuk berpisah dengan anak-anak asuh tapi apa mau dikata kalau tugas mereka ini selesai tentu mereka akan kembali ke satuannya masing-masing,"kata isteri ketua RT 17 simpang semangko.

Terpisah, Komandan SSK TMMD Kapten Inf Zulkarnaini membenarkan, kalau program TMMD akan di tutup pada 14 Oktober 2021 mendatang. 

Sebelum berakhir program TMMD ke-112 sasaran fisik harus selesai.

"Saya terus menekankan kepada seluruh satgas untuk dapat menyelesaikan seluruh tugas dengan baik sesuai perintah pimpinan. Seperti pekerjaan jalan baru harus tuntas tepat waktu. Sehingga tak ada lagi pekerjaan yang tersisa,"pungkasnya. (*/rib)

Sumber: