JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, JAKARTA - Liverpool meraih kemenangan meyakinkan atas Inter Milan pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (17/2) dini hari WIB.
Bertanding di Stadion Giuseppe Meazza, Liverpool sebenarnya tampil tak seagresif biasanya.
The Red tampil dominan dengan 13 attempts, meski hanya berbuah dua on goal. Kedua gol itu terjadi di 15 menit akhir laga melalui Roberto Firmino dan Mohamed Salah.
Baca Juga: Sporting 0-5 Man City: Meski Menang Besar, Pep Tetap Kritik The Citize
Sementara, Inter Milan tak bisa membuat attempts on goal dari total sembilan attempts. Keunggulan dua gol jadi pelicin jalan Liverpool saat gantian menjamu Inter 8 Maret nanti di Anfield.
Liverpool menurunkan Harvey Elliott di lini tengah bersamaan dengan Fabinho dan Thiago Alcantara. Sementara di depan, Mohamed Salah dipasangkan dengan Diogo Jota dan Sadio Mane.
Inter Milan bermain tanpa Nicolo Barella, sehingga Arturo Vidal dipasang di tengah.
Jalannya Pertandingan
Inter sendiri mengancam pertama kali di laga ini ketika Lautaro Martinez mendapatkan bola di kotak penalti dan melepaskan sepakan yang masih melebar di sisi kanan.
Di menit kesembilan giliran Liverpool yang punya kans dari kemelut di depan gawang, tapi tembakan Thiago Alcantara masih melayang di atas mistar.
Begitu pula dengan Sadio Mane yang menyundul bola crossing dari Andrew Robertson namun masih melebar. Dua menit kemudian Inter mengancam gawang Alisson Becker lewat Hakan Calhanoglu.
Baca Juga: Jadi Penentu PSG vs Madrid, Kylian Mbappe Banjir Pujian
Beruntung buat Liverpool, bola sepakan Calhanoglu dari sisi kiri masih menerpa mistar. Mane juga punya kans di menit ke-23 lewat tembakan salto di tiang jauh usai menerima umpan Ibrahima Konate, tapi bola melebar.
Liverpool berupaya menekan pertahanan Inter dan memaksa tuan rumah lebih banyak berkutat di daerah sendiri. Inter tapi masih bisa memberikan ancaman lewat bola mati atau serangan balik.
Salah satunya di menit ke-40 dari tandukan Milan Skriniar meneruskan sepak pojok Calhanoglu tapi melebar. Hingga turun minum, skor 0-0 tetap bertahan.
Masuk di babak kedua, Liverpool memainkan Roberto Firmino menggantikan Jota. Meski sudah menambah daya gedor, Liverpool masih kesulitan untuk menciptakan peluang.
Demikian juga dengan Inter yang coba mengancam lewat Alessandro Bastoni di menit ke-57, tapi bola sepakannya melayang. Inter sempat mencetak gol di menit ke-60 lewat Edin Dzeko tapi dianulir karena terjebak offside.
Liverpool memasukkan Luis Diaz untuk memberikan penyegaran dan terbukti dia mampu merepotkan pertahanan Inter. Peluang pertama didapat Diaz pada menit ke-67 ketika menusuk dari sisi kiri, meski masih melayang.
Inter punya kans di menit ke-67 dari tandukan Denzel Dumfries melanjutkan crossing Calhanoglu dan melebar.
Liverpool akhirnya memecah kebuntuan pada menit ke-75 lewat Firmino. Diawali bola sepak pojok Trent Alexander-Arnold ke tiang dekat, Firmino memenangi duel udara dengan Bastoni dan bola disundul ke tiang jauh gawang Handanovic.
Delapan menit kemudian, Inter yang berupaya mengejar ketertinggalan malah kebobolan lagi. Lagi-lagi bola mati jadi penyebabnya ketika bola sepakan bebas Trent disundul Van Dijk dan mengarah ke Salah yang menyepaknya di antara kerumunan pemain, sebelum masuk ke gawang.
Hingga pertandingan Inter Milan vs Liverpool tuntas, skor 2-0 tetap bertahan untuk kemenangan tim tamu.
Susunan pemain
Inter Milan: Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan de Vrij, Alessandro Bastoni; Denzel Dumfries, Arturo Vidal, Marcelo Brozovic, Hakan Calhanoglu, Ivan Perisic; Lautaro Martinez, Edin Dzeko.
Liverpool: Alisson; Trent Alexander-Arnold, Ibrahima Konate, Virgil van Dijk, Andrew Robertson; Thiago Alcantara, Fabinho, Harvey Elliott; Mohamed Salah, Diogo Jota (Roberto Firmino 45'), Sadio Mane.