JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Sebagai upaya untuk mewujudkan sinergitas dan sinkronisasi program pengembangan indusri kecil menengah dalam rangka mendukung percepatan pembangunan sektor industri yang efisien, maka Kamis (23/6) kemarin, Wakil Wali Kota Jambi, Maulana membuka kegiatan bimbingan teknis diversifikasi olahan hasil perikanan, di Pos Penyuluhan Perikanan RT 21 Kelurahan Kenaliasam Atas, Kecamatan Kotabaru.
Berhasilnya pembangunan perikanan akan tercapai apabila kegiatan produksi usaha ditunjang dengan keberhasilan kegiatan pengolahan hasil perikanan dan kegiatan pemasaran.
“Salah satu usaha untuk meningkatkan nilai dan mengoptimalkan pemanfaatan produksi hasil perikanan adalah dengan pengembangan produk bernilai tambah, baik olahan tradisional maupun modern,” sebut Maulana.
Namun produk bernilai tambah yang diproduksi di Indonesia masih dari ikan ekonomis. Sehingga memiliki nilai jual, meski tanpa dilakukan proses lanjutan, melalui teknologi produk perikanan (pengembangan produk olahan perikanan).
BACA JUGA:Ketua Umum
BACA JUGA:Apakah Gagal Produk? Ford Tarik 3,3 Juta Kendaraan
“Agar lebih bisa diterima oleh masyarakat dan sesuai dengan selera pasar dalam rangka memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, aman, sehat melalui asupan gizi, vitamin, protein dari produk hasil perikanan dan ketahanan pangan,” beber Maulana.
Lanjut Maulana, produk olahan hasil perikanan di Kota Jambi, dapat menghasilkan produk hasil olahan perikanan yang bermutu, bergizi dan digemari. “Produk yang dikonsumsi bagi masyarakat haruslah aman dari bahan-bahan berbahaya, baik bahaya kimia, bahaya biologis, maupun bahaya fisik,” jelasnya.
Tentunya ini juga sebagai upaya untuk mewujudkan sinergitas dan sinkronisasi program pengembangan indusri kecil menengah dalam rangka mendukung percepatan pembangunan sektor industri yang efisien.
“Ibu-ibu ini harus dibekali dengan keterampilan mengolah ikan menjadi produk nilai tambah, baik uang maupun dapat dionsumsi semua kalangan serta produk makanan lainnya yang inovatif, nanti mereka akan tergabung dalam UMKM dan akan dibina,” jelasnya.
BACA JUGA:Hore! Pencairan Gaji ke-13 Bulan Juli, Berikut Ini Rinciannya
BACA JUGA:Renault Akuisisi Fixter, Perkuat Digitalisasi Layanan Konsumen
Tentunya dengan hal ini dapat meningkatkan pendapatan rumah tangga, karena setelah pandemi ini, ekonomi di Kota Jambi mulai tumbuh. “Ini peluang usaha, mudah-mudahan bimtek ini akan bermanfaat. Tentu ini juga kita sinkronkan dengan upaya penanganan stunting di Kota Jambi,” pungkasnya. (zen)