"Jamaah haji Indonesia saat ini sudah berada di Padang Arafah pada Jumat, 9 Dzulhijah 1443 H,” demikian dilaporkan Adun Sastra, wartawan Radar Cirebon, dari Padang Arafah, dikutip dari Radar lampung, Sabtu 9 Juli 2022.
BACA JUGA:Bikin Meleleh, Ini 3 Posisi Bercinta yang Disukai Wanita
Menurutnya, lokasi Padang Arafah sudah dipenuhi dengan pohon Soekarno dan terlihat hijau dan tidak tandus.
Lantas pepohonan itu, ditanam di Padang Arafah. Sekalian mengirimkan ahli, supaya benar-benar dapat tumbuh dengan baik.
Kini, Padang Arafah sudah ditumbuhi dengan pohon Soekarno itu dan menjadi peneduh bagi jamaah haji di sana.
Inisiatif sederhana Presiden Soekarno itu, kemudian menginspirasi penanaman pohon di Arafah lewat proyek kesejahteraan Wakaf (endowment).
BACA JUGA:9 Suplayer TBS Ditipu PT PAL
BACA JUGA:Indonesia Pesta Gol ke Gawang Filipina, Skor 5-1 Piala AFF
Kegiatan itu, diprakarsai oleh pengusaha Arab Saudi bernama Abdul Rahman Fakieh pada 1986. Dia sangat antusias proyek tersebut sehingga rutin meninjau setiap hari setelah salat subuh.
Sosok Bung Karno sebagai seorang pemimpin gerakan negara Non-Blok begitu dihormati dunia, termasuk Arab Saudi.
Raja Fahd bin Abdulaziz al Saud yang berkuasa pada dekade 1980 termasuk salah satu pengagum Bung Besar.
Atas jasa tersebut, Raja Fahd kemudian mengubah nama pohon tersebut menjadi “Pohon Soekarno” untuk jejeran pohon yang hingga kini terlihat menghijaukan Padang Arafah. (slt)