MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Guna memberikan rasa aman untuk para nelayan dan juga masyarakat yang kerap menggunakan transportasi air untuk aktivitas sehari-hari di wilayah perairan Kabupaten Tanjab Timur, Satpolair Polres Tanjab Timur gencar melakukan patroli.
Patroli rutin ini dilaksanakan di seluruh perairan Kabupaten Tanjab Timur hingga mendekati sejumlah perbatasan wilayah kabupaten lainnya.
Dalam pelaksanaannya, seluruh personel yang terlibat juga dibekali persenjataan lengkap serta ditunjang dengan peralatan yang memadai guna lebih memaksimalkan kegiatan patroli tersebut.
Dari beberapa kegiatan patroli yang dilakukan oleh Satpolairud Polres Tanjab Timur, Jambi Independent juga pernah mendapat kesempatan untuk ikut langsung menyaksikan kegiatan patroli tersebut.
BACA JUGA:BKKBN Provinsi Jambi Terus Lakukan Promosi KIE Penurunan Stunting di Wilayah Khusus
BACA JUGA:Anaknya Meninggal di Pesantren Gontor, Ibu Asal Palembang Ini Curhat ke Hotman Paris
Terlihat, personel yang terlibat dalam kegiatan tersebut dengan jeli mengamati setiap pergerakan kapal yang melintas di wilayah perairan Kabupaten Tanjab Timur.
Bahkan, dalam kesempatan ini kapal cepat milik personel Satpolairud Polres Tanjab Timur kerap merapat ke sejumlah kapal nelayan yang saat itu tengah beroperasi di tengah perairan.
Saat mendekati kapal-kapal nelayan, para personel tersebut akan menanyakan terkait kendala apa yang selama ini mereka temukan di perairan dan juga memberikan himbauan kepada nelayan untuk lebih mengutamakan keselamatan serta diminta terus berkoordinasi antar sesama nelayan, terutama jika menemukan kondisi yang dapat membahayakan keselamatan para nelayan.
Kasat Polairud Polres Tanjab Timur AKP Ahmad Soekany Daulay menjelaskan, saat ini pihaknya terus meningkatkan patroli perairan guna memberikan rasa aman kepada para nelayan dan juga kepada masyarakat yang kerap beraktifitas di atas perairan Kabupaten Tanjab Timur.
BACA JUGA:Prabowo dan Puan Beri Sinyal Maju Bersama di Pilpres 2024
BACA JUGA:BBM Picu Inflasi Timbulkan Reaksi Unjuk Rasa, Ini Penegasan Kapolda Jambi pada Kepala Daerah
Kegiatan ini juga untuk meminimalisir terjadinya angka kriminalitas di wilayah perairan, seperti aksi bajak laut atau perompak dan juga aksi penyelundupan barang ilegal yang mungkin masuk ke wilayah perairan Kabupaten Tanjab Timur.
"Kami terus melaksanakan patroli yang intens dilakukan di seluruh perairan Kabupaten Tanjab Timur, guna memberikan rasa aman dan kenyamanan kepada para nelayan dan masyarakat pesisir lainnya saat menjalankan berbagai aktivitas di wilayah perairan," jelasnya.
Apalagi saat ini tengah terjadi kelangkaan BBM, untuk itu pihak Satpolairud Polres Tanjab Timur lebih intens melakukan pengawasan dan patroli untuk mengantisipasi adanya penyelundupan ataupun penyalahgunaan BBM bersubsidi di wilayah perairan Kabupaten Tanjab Timur.
"Bukan hanya terkait tindak pidana penyelundupan BBM, tetapi juga yang berkaitan dengan aksi kriminalitas di atas air dan juga penyelundupan baby lobster serta yang lainnya yang masuk ke rana pelanggaran hukum," ujarnya.
BACA JUGA:Di Pasar Angso Jambi, Kapolda Jambi Sebut Bakal Kumpulkan Para Distributor Cabe, Ini Tujuannya
BACA JUGA:Waduh, Jalur Tol Jambi-Rengat Masuk Kawasan WKS
Kasat Polairud ini juga mengimbau kepada pihak terkait terutama kepada mitra kerja Satpolairud Polres Tanjab Timur dari lingkup Pemerintahan yang ada kewenangannya di wilayah perairan untuk sama-sama menjaga situasi Kamtibmas di wilayah perairan.
"Kami juga mengajak kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat yang ada di wilayah pesisir untuk ikut berperan aktif dalam memberikan informasi terkait kondisi Kamtibmas yang ada di wilayah perairan," imbaunya.
Dirinya juga mengajak kalangan remaja untuk bisa terlibat langsung dalam menjaga situasi Kamtibmas di wilayah perairan serta menjauhi apapun itu bentuk penyalahgunaan narkoba, serta menjauhi lingkaran peredaran barang haram tersebut.
"Kalau remaja sudah mengenal narkoba, tidak menutup kemungkinan mereka akan bisa melakukan hal-hal negatif yang bisa melanggar hukum. Untuk itu, peran para remaja di kabupaten ini sangat penting untuk menjaga situasi Kamtibmas," ungkapnya.
BACA JUGA:Bos Minyak Rusia Jatuh dari Gedung RS, Kematiannya masih Misteri
BACA JUGA:Warga Jambi Siap-siap, Subsidi Upah Cair Minggu Depan
Di akhir wawancara, AKP Ahmad Soekany juga kembali menegaskan kepada para nelayan, agar tetaplah melakukan aktifitas di laut seperti biasanya. Jangan terpengaruh atau terusik dengan adanya aksi kriminalitas (bajak laut) seperti yang baru-baru ini dialami oleh nelayan dari Kecamatan Nipahpanjang.
"Kami akan terus menjaga keamanan diwilayah perairan Tanjab Timur dari aksi kriminalitas apapun itu bentuknya. Kami juga meminta, agar para nelayan terus melakukan komunikasi dan koordinasi antar sesama mereka. Agar apapun kejadian yang membahayakan di laut seperti kondisi cuaca yang mengancam atau yang lainnya, bisa kami respon dengan cepat," pungkasnya.*