SUNGAIPENUH, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Di tahun 2023 mendatang, tidak lagi ada anggaran untuk Sungai Penuh TV.
Ini dipastikan anggota DPRD Kota Sungai Penuh.
Hal ini, lantaran Sungai Penuh TV dinilai tak punya manfaat dan hanya menghabiskan dana daerah hingga ratusan juta rupiah per tahun.
Akhirnya dewan tidak akan lagi memgganggarkan untuk Sungaipenuh TV di tahun 2023.
BACA JUGA:Nathalie Holsher Singgung Anak Anak Sule : Kakaknya Belum Pernah Menanyakan Adzam
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Hotel Kosong di Belakang Saimen Pasar Jambi Terbakar
Ini artinya SPTV sudah dipastikan tutup jika tidak ada lagi anggaran tersedia.
Feri Satria, anggota DPRD Kota Sungaipenuh yang juga politisi PKS kota Sungaipenuh, kepada jambi-independent.co.id, menjelaskan soal hal ini.
Kata dia,soal SPTV ini dewan telah sepakat agar anggaran untuk Sungaipenuh TV tidak ada lagi dianggarkan mulai dari APBD-P dan juga di APBD murni 2023.
"Jika tidak ada disiapkan anggaran oleh dewan, tentu saja tidak bisa beroperasi lagi atau tutup," jelasnya.
BACA JUGA:Sampaikan Pidato Perdananya, Raja Charles III : Pelayanan Seumur Hidup untuk Bangsa
BACA JUGA:Bawaslu Provinsi Jambi dan SMSI Jambi Jalin MoU
Feri mengatakan, bahwa hal ini belum dibicarakan dalam rapat paripurna, namun semua anggota dewan telah sepakat SPTV tidak dianggarkan lagi.
"Kalau berkas badan pengawas yang sudah masuk ke dewan juga tidak akan dibahas lagi," katanya.
Sementara, Ketua DPRD Kota Sungai Penuh, Fajran, dikonfirmasi soal SPTV, mengatakan bahwa anggaran saat ini dalam proses pembahasan.