KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Belakangan ini, banyak angkutan batu bara yang menyelinap masuk ke jalanan dalam Kota Jambi.
Berkali-kali pula, angkutan batu bara ini lolos dari pantauan petugas. Malah warga Kota Jambi justru ramai-ramai menghadang angkutan batu bara yang masuk ke dalam kota itu.
Untuk itu, Tim Gabungan Pemkot Jambi-Polresta-Kodim 0415/JBI-Denpom II/2 Jambi, bakal berjaga tiap malam untuk mengawasi angkutan batu bara yang coba-coba masuk ke dalam kota.
Mereka memulai operasi bersama pengawasan dan penertiban angkutan batu bara ini, sejak Minggu 22 Januari 2023 malam.
BACA JUGA:ini Penyebab Kita Sering Terbangun Pada Dini Hari
Kepala Dinas Perhubungan Kota Jambi, Saleh Ridha mengatakan, posko pengawasan didirikan di dekat Yonif Raider 142/Kesatria Jaya, Kasang, Kota Jambi.
Menurut Saleh, lokasi itu cukup strategis karena menjadi pintu keluar untuk menuju Pelabuhan Talang Duku.
"Kawasan itu merupakan pintu keluar menuju pelabuhan. Selain mendirikan posko, kami juga mengadakan patroli mobile," kata Saleh.
Pengawasan dan penertiban angkutan batu bara ini kata Saleh, akan dilakukan hingga situasi kondusif. Dia optimis, upaya ini akan membuahkan hasil.
BACA JUGA:Begini Cara Cek Penerima Bansos PKH dari Pemerintah, Lengkap dengan Syaratnya
Malah dia menantang para sopir angkutan batu bara untuk adu bosan dengan petugas di lapangan. Wajar saja. Sebab biasanya, saat operasi dijalankan maka angkutan batu bara akan tertib.
Namun saat operasi pengawasan angkutan batu bara selesai dilaksanakan, maka sopir-sopir ini kembali masuk dalam Kota Jambi.
"Kita akan adu bosan, kami (petugas, red) yang bosan atau sopir," katanya. Dari hasil pengawasan dan penertiban angkutan batubara malam lalu, pihaknya berhasil menilang delapan angkutan batu bara tanpa muatan.