Pernyataan membentuk pansus batu bara ini sudah pernah diwacanakan usai rapat penanganan angkutan batu bara, Senin 27 Februari 2023 siang.
Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto menegaskan, harus ada kesadaran semua pihak. Dia menginginkan semua pihak terkait mentaati aturan yang berlaku.
Apalagi kata dia, masalah truk batu bara ini sudah menjadi perhatian nasional. “Kalau tetap tidak mau patuh, DPRD bisa saja bentuk pansus, bisa saja distop aktifitasnya,” tegas Edi Purwanto.
BACA JUGA:Anti Ribet Gak Pake Lama, Cuma Download Aplikasi Ini Saldo DANA Langsung Cair Rp50 Ribu
Kata dia, masalah macet di Jambi akibat truk batu bara ini, akan menjadi konflik horizontal di tengah masyarakat.
“Ketika ada pilihan sulit untuk menentukan keputusan, maka akan diambil kebijakan yang lebih membela populasi yang lebih besar. Yaitu rakyat,” katanya.
Seperti diketahui, Pemprov Jambi kembali menggelar rapat penanganan angkutan batu bara. Kali ini, rapat digelar dengan menghadirkan langsung Dirjen Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM RI.
Serta peserta rapat, dihadiri oleh Forkompinda, instansi terkait, perusahaan batu bara, transprotir, sopir angkutan batu bara, pihak pelabuhan, dan pihak terkait lainnya. *