KF-21 Boramae, Pesawat Tempur Buatan Indonesia dan Korea Selatan dengan Bantuan AS Ini Diejek Media China

Rabu 30-08-2023,23:24 WIB
Reporter : Jambi Independent
Editor : Risza S Bassar

Keterlibatan AS dalam proyek KF-21 Boramae tidak hanya menarik perhatian Korea Selatan, tetapi juga negara lain seperti Jepang.

BACA JUGA:5 Aplikasi Pinjol yang Bisa Pinjam Rp5 Juta Tanpa Jaminan, Cair Gak Pake Ribet

BACA JUGA:Pelindo Multi Terminal Adakan Sosialisasi Transformasi Operasi dan Implementasi Sistem IBS dan PTOS-M

Meskipun proyek ini merupakan usaha bersama Korea Selatan dan Indonesia, peran AS dalam proyek tersebut sangat signifikan.

AS menyediakan teknologi inti seperti mesin, persenjataan, sistem kontrol penerbangan, dan lainnya.

Meski Korea Selatan memiliki beberapa permintaan kepada AS terkait teknologi yang dibutuhkan, tidak semua permintaan tersebut terpenuhi, termasuk permintaan untuk teknologi radar AESA.

Saat ini, proyek KF-21 Boramae telah berhasil menerbangkan prototipe terakhirnya.

BACA JUGA:6 Zodiak yang Paling Ramah dan Menyenangkan, Aura Ceria dan Positif Buat Orang Gak Bosan

BACA JUGA:Jauh Jauh Deh, Ini 3 Shio Pria Suka Gosip dan Manipulatif, Sangat Sulit Dipercaya

Namun, China memandang proyek ini dengan kritis. Melalui artikel yang diterbitkan pada 21 Agustus 2023, media China 163.com mengejek KF-21 Boramae dengan menyebutnya sebagai "pesawat gado-gado".

Mereka berpendapat bahwa meskipun Korea Selatan telah berusaha semaksimal mungkin menggunakan teknologi Barat, KF-21 Boramae hanya setingkat dengan pesawat tempur generasi 4,5 dan jauh dari standar pesawat tempur generasi kelima.

Sementara itu, China sendiri tengah mengembangkan pesawat tempur Chengdu J-20 yang dianggap sebagai pesawat generasi kelima.

Meskipun pesawat ini telah melakukan uji terbang, beberapa masalah teknis masih perlu diperbaiki.

BACA JUGA:2 Unit Mobil Water Canon Brimob Polda Jambi Diturunkan, Bantu Salurkan Air Bersih ke Warga Desa Sebapo

BACA JUGA:Kerinci Terima 837 Formasi PPPK, Cek Syarat dan Ketentuannya..

Tantangan dan dinamika dalam pengembangan pesawat tempur ini mencerminkan persaingan yang ketat dalam pengembangan teknologi militer di Asia.

Kategori :