Jika berkunjung ke rumah dinas bupati Tanjung Jabung Timur tidak terlihat portal yang tertutup, siapapun tamu bisa masuk ke halaman rumah dinas bupati Tanjung Jabung Timur. Hal ini Romi Hariyanto sering disebut sebagai bupati yang inklusif alias terbuka.
BACA JUGA:HUT ke-52 Korpri, Kapolda Jambi Ingatkan ASN tentang Netralitas Saat Pemilu 2024
BACA JUGA:Cuma 3 Bahan, Ini Resep Cromboloni yang Viral di TikTok
Pengamat politik Dori Effendi mengatakan sebenarnya pemimpin tak boleh ada jarak dengan masyarakat. Pemimpin harus berbaur dengan masyarakat.
"Pemimpin dan masyarakat tak boleh ada dekat, sehingga masyarakat bisa mengadukan apapun pada masyarakat tanpa ada rasa takut pada pemimpin," ujar Dori.
Meski kata Dori dalam beberapa kesempatan ada birokrasi namun pemerintah harus bersifat merakyat dengan begitu dia sedang menghargai dirinya yang sudah dipilih oleh rakyat.
Lalu, Dosen Unja ini juga mengatakan sebenarnya pemimpin itu ada dua hal leadernya given yang artinya adalah pemberian dan leader nya people pemimpin dari masyarakat.
BACA JUGA:Harga dan Spesifikasi Samung Galaxy M34 5G 2023, Kapasitas Baterai Gak Main-main!
BACA JUGA:Spesifikasi dan Harga Redmi 12, Ponsel dengan Kamera Mirip iPhone
"Romi adalah tipe pemimpin yang kedua lahir dari masyarakat dan mengayomi masyarakat untuk rakyatnya," katanya.
Maka tak bisa dihindari Romi adalah pemimpin yang merakyat karena karakter nya yang dekat dengan rakyat nyaris tak bersekat.
Siapapun bisa berbicara untuk mengadukan nasibnya.