Mengenali Sisa-sisa Peradaban dari Gua Putri dan Goa Harimau

Rabu 17-04-2024,15:24 WIB
Reporter : Risza S Bassar
Editor : Risza S Bassar

Potensi wisata

Tingginya animo masyarakat dari berbagai daerah untuk berkunjung ke dua objek wisata andalan di Kabupaten OKU tersebut, mendorong pemerintah daerah setempat mengambil langkah untuk meningkatkan sarana dan prasarana demi  kenyamanan pengunjung ke Gua Putri dan Gua Harimau.

BACA JUGA:Daftar 10 HP Xiaomi di Bawah Rp 2 Jutaan, Sudah Spek Dewa

BACA JUGA:Cek Disini Pinjaman KUR BRI 2024, dari Rp 10 Juta hingga Rp 100 Juta

Sejauh ini sudah banyak pembangunan infrastruktur di Gua Putri seperti seperti fasilitas umum, tourist information, art trade, fasilitas jalan, transportasi, akomodasi, dan pos pengamanan serta akses penerangan yang dibangun sejak beberapa tahun silam.

Pemkab OKU juga telah memperbaiki akses infrastruktur jalan menuju Situs Cagar Budaya Gua Harimau di Desa Padang Bindu, sehingga objek wisata tersebut kini lebih mudah dijangkau wisatawan.

Para pengunjung dapat melihat secara langsung fosil dan puluhan kerangka manusia purba berusia 3.500 tahun lalu dari dua ras yakni Neomongolit hingga Autoromenalisia.

Fosil dan kerangka manusia ini menceritakan perjalanan manusia purba hingga modern saat ini. Perjalanan sejarah itu dipamerkan di Museum Goa Harimau yang dibangun di sekitar objek wisata tersebut.

BACA JUGA:Manfaat Bengkoang untuk Perawatan Kulit Wajah Lebih Cerah

BACA JUGA:Ini Pilihan Warna Baru Sepeda Motor Classy Yamaha, Jadi Incaran Konsumen

Setiap pengunjung harus mentaati aturan dan setiap tanda larangan yang dipasang di sekitar Gua Putri dan Gua Harimau untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Wisatawan yang berkunjung ke objek wisata ini akan dipandu oleh pihak pengelola untuk memastikan keamanan dan kenyamanannya. *

Kategori :