JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Bupati Batanghari Mhd. Fadhil Arief Selasa sore, 14 Mei 2024 secara resmi membuka workshop Dai Desa/ Keluruhan se Kabupaten Batanghari
Workshop Dai desa / keluruhan sekabupaten Batanghari berlangsung di room Sumatera ratu hotel yang dihadiri Staf ahli , asisten, opd , ketua Mui,Kabag Kesra, mewakil rektor UIN STS Firlydianto Mpd, ketua badan amil zakat Batanghari,ketua lembaga adat kabupaten , ketua pengawas para dai desa / keluruhan se Kabupaten Batanghari.
Bupati Batanghari Mhd. Fadhil Arief pada sambutan pembukaan Work shop para Da'i Desa/ Keluruhan sekabupaten Batanghari menyampaikan dengan peristiwa apa yang terjadi dengan saudara tentang minimnya dari segi pemahaman sehingga dapat terpapar dari pembaitan terorisme.
BACA JUGA:Harga HP Samsung Galaxy A54 5G Turun Drastis Pasca Peluncuran Samsung Galaxy A55 5G
BACA JUGA:HP Samsung Galaxy A05 Kini Turun Harga di Bulan Mei 2024, Cek Spek Lengkapnya Disini
"Untuk itu, mungkin perlu perkaya diri tentang pemahaman dan ilmu pengetahuan baru,"ujarnya.
"Pentingnya peranan teman- teman para Da'i di perdalam ilmu pengetahuan kepada sanak - saudara dari ajaran yang menyesatkan sehingga nanti mudah -mudahan perdana dari teman - teman para Da'I dengan ilmu pengetahuan dapat diterapkan dilingkungan masing - masing,"ujarnya..
"Karna salah satu tugas kita bersama menyelamatkan sanak saudara kita nanti jangan sampai masuk neraka dalam posisi menyelamatkan sanak / saudara masuk neraka tidak boleh terpapar dari ajaran sesat,"ujarnya.
"Kalau dulu selama ini sesama sanak/ saudara tidak saling peduli mari saatnya kita peduli bersama rangkul menyelamatkan dari ajaran sesat,"tambahnya.
BACA JUGA:10 Tips Mengelola Dana KUR BRI untuk Pengembangan Bisnis, Salah Langkah Bisa Menyesal
BACA JUGA:Cara Diet Gunakan Jeruk Nipis, Lengkap dengan Khasiatnya
"Arti para dai dan pejabat sudah ada diamanahkan yang untuk menyelamatkan dari ajaran menyesatkan,"bebernya.
Dikatakan Fadhil bahwa mengulas dari zaman ke zaman terkini sebenarnya bahwa kejahatan dan kemungkaran saat ini sebenar sudah ada terdahulu.
Hanya saja menurutnya ada perbedaan zaman- ke zaman ada bedanya transformasinya dengan kecanggihan dunia dengan perkembangan penduduk dengan kondisi yang sudah membaik dengan masyarakat telah banyak pahamnya.
"Maka adanya transformasi diri supaya kejahatan kemungkaran tetap berlangsung dimuka bumi,"bebernya.