SAROLANGUN, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI Rachmad, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kompi Senapan A Yonif Raider 142/KJ, Desa Bukit, Kecamatan Pelawan, Kabupaten Sarolangun.
Kegiatan yang dilaksanakan hari Jumat 5 Juli 2024 itu, dalam rangka peninjauan pengolahan lahan ketahanan pangan terpadu Kodim 0420/Sarko.
Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Rachmad didampingi oleh Kasrem 042/Gapu Kolonel Inf Eddy Basuki, Kasi Ops Korem 042/Gapu Kolonel Inf Ibnu Suharmanto, Kasi Log Korem 042/Gapu Kolonel Cpl Ahad Rasli dan Kapten Czi Tendri Perwira dari Denzibang 3/II Jambi.
Pantauan di lapangan, Brigjen TNI Rachmad sebelum mendatangi Kompi Senapan A di Sarolangun, terlebih dahulu melaksanakan salat Jumat di Mesjid Istiqomah bersama masyarakat.
BACA JUGA:Kantongi Rekomendasi PKN untuk Pilkada Sarolangun, M Fauzi: Akan Ada Kejutan Lainnya
BACA JUGA:Masuk Musim Kemarau, BPBD Bungo Ingatkan Warga Waspada Karhutla
Di sana, dia juga memberikan bantuan infaq kepada pengurus masjid, di Desa Bukit, Kecamatan Pelawan, yang lokasinya tak jauh dari Kompi senapan A Yonif Raider 142/KJ.
Usai melaksanakan salat Jumat, Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Rachmad dan rombongan kemudian melakukan Kunjungan ke lahan ketahanan pangan terpadu di komplek Kompi Senapan A Yonif Raider 142/KJ.
Di sana tampak rombongan melakukan peninjauan perkembangan pengolahan lahan yang terdiri dari tanaman hultikultura berupa ubi kayu 6,5 hektare, peternakan kambing, ayam dan perikanan.
Sementara lahan yang tersedia sekitar 100 hektare dan telah dikelola seluas 10 hektare sambil berjalan dengan maksimal untuk pemanfaatan lahan tersebut.
BACA JUGA:Pilkada Tebo 2024, Ada 4 Partai yang Belum Tentukan Arah Dukungan
BACA JUGA:Gak Perlu Jauh-jauh Lagi ke Kerinci, di Tanjab Timur Sudah Ada Objek Wisata Air Panas
Danrem 042/Gapu mengatakan bahwa pengelolaan lahan ketahanan pangan terpadu atau integreted farming telah dikelola lebih kurang 3 bulan yang lalu sebagai tindak lanjut dari perintah Kasad dalam rangka mendukung program ketahanan pangan pemerintah.
Disebutkannya, ke depan akan direncanakan pembentukan satuan yang memiliki kekuatan dan kemampuan bidang pertanian, perkebunan, dan perikanan.
"Kita lihat areal tempat lokasi ini memang sangat tepat terutama bidang pertanian dan perkebunan, disinggung beliau seperti sudah adanya areal tanaman cabe, singkong, termasuk juga pertanian lain," katanya.