Sehingga, ada anggapan bahwa orang yang memasak makanan dengan rasa keasinan ingin mencoba sensasi rasa yang asin-asin.
Sementara itu, cerita ketiga mengatakan bahwa seseorang yang sudah menikah memiliki lebih banyak pengalaman dalam memasak.
Sehingga, jika seseorang memasak dengan hasil yang keasinan, dianggap sebagai pertanda bahwa orang tersebut belum memiliki banyak pengalaman dalam memasak, yang mungkin disebabkan karena belum menikah.
Dari ketiga cerita tersebut, istilah 'masak keasinan berarti mau kawin' akhirnya menyebar ke masyarakat dan menjadi bagian dari budaya populer.
Namun, tentu saja, istilah ini bukanlah hal yang benar secara ilmiah atau logis.