MUARA BUNGO , JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Sebuah truk Hino bermuatan batu bara dengan nomor polisi BK 8785 GN mengalami kecelakaan tragis di Jalan Lintas Sumatera, Kilometer 54, Tukum Dua Sirih Sekapur, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo.
Truk batu bara yang dikemudikan oleh Hendrizal, warga Sarolangun, jatuh ke jurang sedalam 30 meter pada hari Jumat, 6 September 2024, sekitar pukul 13.00 WIB.
Menurut keterangan saksi mata, Hanafi Jamil, yang merupakan warga setempat, truk batu bara tersebut awalnya sedang melaju beriringan dengan sebuah bus. Saat kejadian, bus mencoba menyalip truk tersebut.
"Truk ini beriringan dengan bus, namun bus ini nyelip truk, dan sopir truk banting setir hingga akhirnya masuk jurang," ungkap Hanafi. Setelah kejadian, bus tersebut langsung melarikan diri, namun kini sudah berhasil ditemukan oleh pihak berwenang.
BACA JUGA:5 Love Language yang Harus Kamu Tahu, Gebetanmu Nomor Berapa?
BACA JUGA:Di IISF 2024, PLN Paparkan Strategi Transisi Energi untuk Capai Net Zero Emissions
Truk batu bara itu sempat berputar hingga empat kali sebelum akhirnya berhenti di dasar jurang. Kondisi bagian depan truk mengalami kerusakan parah, sementara muatan batu bara yang diangkut tumpah ke sekitar lokasi.
Meskipun mengalami kecelakaan yang cukup parah, beruntung Hendrizal, sang sopir, hanya mengalami luka ringan.
"Sopirnya hanya mengalami luka ringan, meskipun bagian bodi depan truk ringsek dan muatan batu bara tumpah," tambah Hanafi.
Hingga berita ini ditulis, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut. Saat ini, proses evakuasi truk dari dasar jurang masih menunggu alat berat untuk menarik kendaraan tersebut kembali ke jalan.
BACA JUGA:PLTP Kamojang, Pembangkit Geothermal PLN Pertama di Asia Tenggara Penghasil Green Hydrogen
BACA JUGA:Pasokan Listrik EBT Terus Bertambah, PLN Bakal Operasikan PLTA Jatigede 110 MW
Kecelakaan di Jalan Lintas Sumatera memang bukan hal yang asing terjadi, mengingat medan jalan yang curam dan kerap menjadi tantangan bagi pengemudi kendaraan besar.
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi pengendara, terutama sopir kendaraan berat, untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap kondisi jalan serta pengguna jalan lainnya demi menghindari insiden serupa.