KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Seorang pendaki Gunung Kerinci alami hipotermia di shelter 2.
Kabar pendaki Gunung Kerinci alami hipotermia di shelter 2 ini, diterima oleh Pos SAR Kerinci.
Informasi pendaki Gunung Kerinci alami hipotermia ini, disampaikan oleh Kepala Basarnas Jambi, Adah Sudarsa.
Kata dia, dari laporan yang diterima bahwa korban atas nama Jimmy Saputra yang berusia 17 tahun.
BACA JUGA:Cegah Kecelakaan, Renovasi Median Jalan di Kawasan Tertib Lalulintas Tanjab Timur Dilakukan
BACA JUGA:Mantan Bupati Bungo H Zufikar Achmad Dukung Jumiwan Aguza - Maidani di Pilkada Bungo
Jimmy bersama rekannya mendaki Gunung Kerinci pada Sabtu 7 September 2024, pukul 09.00.
"Setibanya di shelter 2 pada Pukul 16.00, korban mengalami kelelahan dan hipotermia. Selanjutnya teman korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak TNKS,” kata dia.
Dari informasi tersebut lanjut Kepala Kantor SAR Jambi, Tim Pos SAR Kerinci dikerahkan untuk melakukan evakuasi bersama dengan unsur SAR gabungan lainnya seperti Ranger TNKS, BPBD Kerinci, dan Komunitas Pecinta Alam.
Hingga saat ini, belum diterima perkembangan lanjutan dari hasil perjalanan Tim SAR gabungan ke shelter 2.
BACA JUGA:Sinsen Siapkan Bikers Jambi Hadapi HBD 2024, Gas ke Honda Bikers Day
BACA JUGA:Jelang Penetapan DPT, Dukcapil Tebo Kebut Perekaman e-KTP Bagi Pemilih Pemula
Hipotermia adalah kondisi medis yang terjadi ketika suhu tubuh seseorang turun di bawah batas normal, yaitu di bawah 35 derajat celcius.
Kondisi ini dapat terjadi ketika tubuh kehilangan panas lebih cepat daripada kemampuannya untuk menghasilkan panas. Biasanya disebabkan oleh paparan dingin yang berkepanjangan.
Berikut ini adalah gejala hipotermia: