"Bagi masyarakat yang tidak bisa masuk ke dalam gedung, kami akan memfasilitasi dengan videotron di luar gedung agar mereka tetap bisa menikmati jalannya debat,” ujar Jamiin Nopri.
BACA JUGA:Keluarga Besar UMKM Malayu Minang Dukung H Abdul Rahman-H Andi Muhammad Guntur
Perubahan jadwal ini diharapkan tidak mengurangi antusiasme masyarakat untuk mengikuti proses demokrasi di Kabupaten Bungo.
KPU Kabupaten Bungo juga mengimbau semua pihak, baik para calon maupun pendukungnya, untuk tetap menjaga kondusivitas selama tahapan Pilkada berlangsung.
Dengan debat publik yang disiarkan secara langsung, KPU berharap agar masyarakat bisa lebih mengenal visi dan program kerja calon bupati dan wakil bupati yang akan memimpin Kabupaten Bungo dalam lima tahun mendatang.