Salah satu produk inovasi dengan nilai tambah tinggi yang potensi dikembangkan adalah permen nenas.
Kegiatan pengabdian ini secara umum ditujukan untuk memberikan pengetahuan kepada kelompok tani sasaran dalam membuat permen nenas berkualitas tinggi.
Para petani dan produsen nenas di Desa Tangkit Baru Kecamatan Sungai Gelam Kabupaten Muaro Jambi, belum pernah mengenal teknik pembuatan permen nenas sebagai salah satu bentuk diversifikasi pengolahan nenas.
Kegiatan pengabdian ini ditujukan untuk memperkenalkan teknik pengolahan nenas menjadi permen nenas dengan cara melakukan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan kepada kelompok tani dan masyarakat penghasil nenas yang ada di Kabupaten Muaro Jambi.
BACA JUGA:Jadi Sosok Paling Setia dan Penyayang: Berikut Fakta Mengenai Cancer
BACA JUGA:Bayar UKT Bisa Lewat ATM BRI dan BRImo, Mahasiswa Bisa Nikmati Kelebihan dan Keuntungannya
Capaian kegiatan pengabdian ini diantaranya adalah terjadinya transfer pengetahuan dan teknologi pengolahan nenas, khususnya proses pembuatan permen nenas kepada minimal 70 persen dari anggota kelompok tani sasaran.
Luaran atau output yang ingin dicapai pada kegiatan ini antara lain adalah 70 persen dari anggota kelompok tani sasaran dapat menerapkan teknologi proses pembuatan permen nenas yang bermutu tinggi.
Luaran lainnya yang diharapkan dapat dihasilkan dari kegiatan ini adalah meningkatnya produksi olahan nenas yang diusahakan secara mandiri oleh kelompok sasaran.
Secara rinci, rencana solusi yang ditawarkan, sasaran, target dan luaran kegiatan ini.
BACA JUGA:Keunggulan dan Syarat Pengajuan KPR BRI, Bunga Kompetitif hingga Platform Berbagai Jenis Property
Pemilihan IPTEK yang Akan Diterapkan
Untuk memproduksi permen nenas, diperlukan tahapan pengolahan yang tepat, penambahan agen pengkristal (gula pasir) dan teknik pemanasan dalam rangka mengeringkan ekstrak nenas merupakan tahapan proses yang krusial untuk dapat menghasilkan permen nenas dengan mutu yang baik.
Kunci dari proses produksi permen nenas adalah tingkat penambahan gula dan teknik pemanasan yang diterapkan saat mengeringkan ekstrak.
Karena aplikasi panas pada ekstrak nenas dengan kandungan gula pasir (sukrosa) tinggi selain akan mengeringkan campuran ekstrak nenas dan gula, juga akan menyebabkan gula menjadi kembali terkristal.