JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID, KUALATUNGKAL, JAMBI - Festival Anak Saleh Indonesia (FASI) merupakan pagelaran lomba kreatifitas santri berprestasi. Baik santri Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKA), Taman Pendidikan Alquran (TPA) dan Talimul Quran Lil Aulad (TQA).
Kegiatan ini sempat mengalami kevakuman, imbas dari pandemi covid-19 diakhir 2019 lalu. Saat ini Lembaga Pembinaan dan Pengembangan TK Alquran – Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPTKA BKPRMI) kembali menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Ketua DPD BKPRMI Tanjab Barat, Zulham, mengatakan setelah dua tahun lalu tidak dilaksanakan akibat pandemi covid-19, akhirnya pada tahun 2021 ini FASI dapat diselenggarakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Tidak seperti acara FASI biasanya yang diawali dengan acara pembukaan dan seremonial, kali ini FASI yang sudah berlangsung dari tanggal 13 sampai 14 november dilaksanakan tanpa adanya acara pembukaan namun hal itu tidak mengurangi minat dan semangat dari para peserta mengikuti seleksi tiap cabang lomba yang dipertandingkan," ujarnya, Minggu (14/11).
Lanjutnya, peserta seleksi FASI tingkat Kabupaten tahun ini berasal dari perwakilan kecamatan yang ada di Tanjab Barat dengan jumlah peserta sebanyak 150 orang. "Lomba FASI tingkat kabupaten dilaksanakan diberbagai titik lokasi seperti Masjid Al-Ansor, kantor KUA Kecamatan Tungkal Ilir, Kampus STAI An-Nadwah Kualatungkal, Hotel Ar Riyadh, Masjid Nurul ihsan, TK PERTIWI, Musola MAN KTL, Musholla kantor Bupati, Masjid Babul Khairat dan Kantor Baznas Tanjab barat," tutur Zulham.
Ia berharap kegiatan FASI ini dapat menghasilkan peserta yang terbaik dan berkualitas sehingga dapat bersaing di FASI tingkat Provinsi Jambi dan bisa meraih juara serta mengharumkan nama Kabupaten Tanjab Barat.
"Nantinya para peserta yang lulus seleksi akan diberikan TC (training camp) sehingga mereka lebih siap dan makin mantap untuk mengikuti FASI tingkat Provinsi Jambi yang akan dilaksanakan pada tgl 19 hingga 21 November di Kota Jambi," pungkasnya. (rul/tav)