Sandiaga Uno Sebut AKI Mampu Tingkatkan Omset dan Mendorong Penciptaan 1,1 Juta Lapangan Pekerjaan
Sandiaga Uno Sebut AKI Mampu Tingkatkan Omset Secara Signifikan, dan Mendorong Penciptaan 1,1 Juta Lapangan Pekerjaan-dok/jambi-independent.co.id-
BACA JUGA:Appendisitis atau Usus Buntu, Kenali Gejala dan Pengobatannya
“Awal jualan hanya laku di bawah 10 bungkus. Dengan menggunakan TikTok penjualan naik. Masyarakat kian kenal nasi bakar. Selain enak harganya juga terjangkau. Jualan nasi bakar itu keren. Nggak usah malu, dijalani saja.”
Pada kesempatan ini juga Menparekraf memberikan dukungan kepada salah satu peserta AKI – Muhammad Hidayat (Founder Teh Cascara Kerinci). Hidayat di usia 20 tahun, merupakan peserta termuda di AKI 2022, dan sekarang masih berkuliah.
Hidayat merintis Cascara Tea Kerinci pada tahun 2020 saat pandemi Covid masih tinggi-tingginya. Saat itu ia berkuliah semester tiga dan mendapat tugas dari kampus membuat minuman fungsional.
“Saya lihat bahan bakunya di Jambi banyak. Menggunakan kulit kopi yang tinggi antioksidan rendah kafein dan bagus untuk lambung. Usaha didukung kedua orang tua, khususnya ibu saya,” ujarnya.
BACA JUGA:PLN Berikan Listrik 24 Jam, Senyum Sumringah Warga Desa Manis Mato di Hari Pelanggan Nasional
Sang ibu bahkan mengantarkan Hidayat mencari bahan bakunya.
“Saya support dia jadi pengusaha untuk terus belajar dan kuliah. Untuk minuman fungsional itu, semua bahan bakunya semua ada di Kerinci. Saya akan kerahkan para tetangga dan ibu-ibu membantu usaha untuk menciptakan lapangan kerja,” ujar Nelly, ibunda Hidayat yang juga datang mendukung buah hatinya ikut AKI 2022.
Saat ini penjualan Cascara Tea Kerinci mencapai 300-400 kotak sebulan.
“Sebenarnya permintaan banyak tapi kapasitas produksi terhalang karena hanya punya satu blender,” kata Hidayat.
BACA JUGA:BKKBN Terus Gencar Lakukan Promosi KIE Penurunan Stunting di Wilayah Khusus
BACA JUGA:Danrem 042/Gapu dan Kapolda Jambi Ikut Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Mendagri
Kesempatan itu, Sandiaga Uno juga memberikan bunga kepada Hidayat untuk diserahkan kepada ibunya. Bunga tersebut juga memiliki sejumlah nilai rupiah untuk dibelikan alat pendukung berjualan.
“Ini bunga untuk ibunda, yang di dalamnya ada ‘harta karun’ untuk pengadaan alat-alat baru,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: