LPBA Tilawah Jambi Adakan Pelatihan Mandikan Jenazah Perempuan

LPBA Tilawah Jambi Adakan Pelatihan Mandikan Jenazah Perempuan

HR Naning (tengah) dalam kegiatan.--

KOTA JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sekitar empat puluh ibu-ibu Santri Lembaga Pendidikan Baca Al-Quran (LPBA) Tilawah Jambi, Rabu 31 Mei 223 siang mengikuti Pelatihan Mandikan Jenazah Perempuan.

Acara ini dilaksanakan di Gedung LPBA Tilawah Jambi, yang beralamat di Jalan Pangeran Hidayat, Lorong Tilawah No 27 RT 28 Kelurahan Paal V, Kota Jambi.

Kegiatan ini dihadiri langsung Pimpinan LPBA Tilawah Jambi, Kakanwil Kemenag Propinsi Jambi, Lurah Kelurahan Paal V dan para santri wanita LPBA Tilawah Jambi.

Pimpinan LPBA Tilawah Jambi, Ustaz HR Naning mengatakan, diadakannya Pelatihan Mandikan Jenazah ini, selain untuk memintarkan santri dalam hal memandikan jenazah, juga untuk mengatasi kurangnya para bilal mandikan jenazah.

BACA JUGA:Zodiak yang Memiliki Sifat sangat Mencintai Hewan

BACA JUGA:Ternyata Begini Reaksi Tubuh Wanita yang Sedang Jatuh Cinta

Setidaknya fenomena kurangnya bilal untuk mandikan jenazah ini dirasakan saat ada yang meninggal dunia, para keluarga atau ahlal musibah kesulitan dalam hal mencari bilal untuk memandikan jenazah tersebut.

"Bahkan di RT kami saja, kalau ada yang meninggal dunia terpaksa ngundang bilal dari RT luar," tambah pimpinan lembaga yang populer dengan metode cepatnya ini (hanya 9 kali pertemuan saja, orang yang buta huruf al-quran sudah bisa baca al-quran dengan cepat, benar dan secara bertajwid).

"Semoga pelatihan ini, akan mengurangi kendala minimnya orang mandikan jenazah. Sebab, selain belajar teori, praktek dalam kelas, mereka juga diajak turun ke lapangan, untuk praktek langsung saat pemberi materi mandikan jenazah," sambungnya.

Sementara itu Lurah Paal V, Budiman, mengakui, bahwa kelangkaan juga di wilayah tempat ia bertugas.

BACA JUGA:Lakukan Pemerasan dan Pengancaman, Oknum Wartawan Dibekuk Polres Merangin

BACA JUGA:Caleg Mengeluh, Tes Kesehatan Bacaleg di RSUD Bangko Capai Rp 1,7 Juta

"Di Kelurahan saya, tidak semua RT punya bilal mandikan jenazah. Akibatnya, ketika ada yg meninggal dunia, akan memanggil bilal dari RT lain. Kendalanya, kalau di RT sang bilal tersebut ada juga yang meninggal dunia, tentu bilal itu akan mendahulukan  memandikan jenazah yg ada di RTnya dulu," ujar Budiman menjelaskan.

Sementara Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi yang diwakili Kepala Bidang Urusan Agama Islam, Zeifni Ishaq mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi pelatihan yang diadakan oleh LPBA Tilawah Jambi ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: