Japnas Aceh Ajak Pengusaha Manfaatkan Ekosistem E-Commerce
Japnas Aceh ajak pengusaha manfaatkan ekosistem E Commerce-Foto : Dinas Pariwisata Aceh-Jambi-independent.co.id
BANDA ACEH, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Pemerintah secara resmi menetapkan tanggal 24 Oktober sebagai Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas).
Penetapan ini diresmikan langsung oleh Menteri pariwisata dan ekonomi kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno di Jakarta, Selasa 24 Oktober 2023.
Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) Aceh, menyambut baik atas penetapan hari bersejarah tersebut, bagi para Pengusaha ekraf di tanah air.
Apresiasi tersebut disampaikan oleh ketua harian Japnas Aceh, Mahfudz Y Loethan di Banda Aceh, 25 Oktober 2023
BACA JUGA:Miris, Kuota BBM Nelayan Tanjab Timur Tak Sesuai Kebutuhan
“Hekrafnas kita harap bisa ajang menampilkan selebrasi dan semangat bagi pengusaha ekraf Indonesia untuk berinovasi menuju Indonesia emas 2045,” kata Mahfudz.
Dia menyebutkan, Dengan potensi industri ini yang mencapai Rp 100 triliun, dengan total sumbangan pada produk domestik bruto (PDB) nasional sebesar 7 persen, pemerintah kita dorong untuk memberikan perhatian serta proteksi yang matang untuk tumbuh kembangnya industri kreatif ini.
“Industri ini rentan pembajakan kekayaan intelektual atau IP (intellectual property) makanya kita berhatap pemerintah ikut memproteksi kekayaan intelektual pelaku ekraf ini, sehingga kedepan tidak lagi adanya kedala legal dalam berkarya,"harap Mahfudz.
Merujuk pada data tahun 2021, sektor ekraf ini memberikan kontribusi sebesar Rp1.274 triliun atau 7,35 persen dari keseluruhan PDB nasional dimana sub sektor kuliner, fesyen, dan kriya menjadi sektor paling unggulan dari 17 sub sektor yang ada.
BACA JUGA:Dilantik Presiden Jokowi, Jenderal TNI Agus Subiyanto Resmi Jadi Kasad Gantikan Jenderal Dudung
BACA JUGA:Sekda Pantau Pelaksanaan Pilkades Serentak di Muaro Jambi
Mahfudz menyebutkan industri kreatif ini mampu menciptakan begitu banyak lapangan kerja, Karena basis industri kreatif ini, kekuatannya ada pada daya pikir dalam dalam berkarya serta berimprovisasi melahirkan produknya.
“Kita mendorong juga jenama - jenama lokal untuk memanfaatkan dengan baik ekosistem e-commerce dan marketplace untuk memasarkan produknya keseluruh pelosok negeri bahkan ke belahan dunia lainnya,"harap Mahfudz. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: