Dari Aktivis Mahasiswa Hingga Dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatology

BACA JUGA:Tinjau Proyek APBD, Pj Bupati Aspan Berang, Progres yang Dicapai Rekanan Molor

Tahun 2017 Deri lalu menjadi Dosen favorit FKIK Unja. Sebagai Ahli Hukum Kesehatan dia juga staf pengajar Fakultas Hukum Universitas Jambi tahun 2019.

Lalu menjadi Ketua IDI Wilayah Jambi dua periode tahun 2015-2021. Pengurus KAHMI Provinsi Jambi, dan Pengurus ICMI Provinsi Jambi dan Pengurus Muhammadiyah Propinsi Jambi bidang kesehatan.

Deri juga aktif sebagai pengurus PB IDI, Anggota Biro Hukum, Pembinaan dan Pembelaan Anggota tahun 2015-2021. Bidang Advokasi PB IDI 2021-2024.

Kemudian sebagai Ketua Majelis Kehormatan dan Etik Kedokteran IDI Wilayah Jambi 2021-2024. Ketua Bidang Hukum, Pembinaan, dan Pembelaan Anggota PB Persatuan Ahli Bedah Orthopaedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI) 2018 – sekarang. Sekretaris Dewan Etik PB PABOI 2018 – sekarang.

 BACA JUGA:Artis Kiki Fatmala Meninggal Dunia di Usia 56 Tahun Akibat Komplikasi Kanker

BACA JUGA:Gelar Media Gathering Akhir Tahun, Yamaha DDS Jambi Beri Apresiasi Kepada Insan Pers

Sebagai akademisi hukum kesehatan dan pengurus organisasi, Deri berperan sebagai mediator dan konsultan hukum kesehatan dalam membantu menangani berbagai masalah hukum dan profesi dokter sampai sekarang. 

Selama Pengurus IDI Wilayah, Deri ditunjuk sebagai mitra BPJS, Ketua Kendali Mutu dan Biaya, Dewan Pakar dan Pertimbangan Klinis, Dinas Kesehatan Provinsi jambi, Ketua Badan Pengawas Rumah Sakit Provinsi Jambi Tahun 2017 – 2023 dalam menyelesaikan berbagai masalah profesi dan rumah sakit di Provinsi Jambi. *

Sumber: