Merengkuh Dunia dengan Membaca
Seorang remaja membaca buku di sebuah taman. Membaca buku bisa menjadi aktivitas produktif yang menyenangkan.-ANTARA-
Indonesia diakui sebagai negara dengan jumlah perpustakaan terbanyak kedua di dunia setelah India.
Semestinya bangsa ini telah mencapai peradaban maju, namun melimpahnya buku dan fasilitas membaca belum juga bersambut hangat oleh minat baca masyarakat.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Dosen IAI Tebo Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi Dana Desa Pagar Puding Lamo
BACA JUGA:Manfaat Donor Darah untuk Kesehatan, Penting untuk Kamu Ketahui
Warga dunia
Menjadilah warga dunia karena isi kepala yang mumpuni, bukan sebab viral oleh hal-hal remeh apalagi rusuh atau keonaran.
Membaca buku dapat menutrisi otak dengan beragam pengetahuan sehingga seseorang lebih berwawasan dan memiliki pikiran terbuka serta kaya perspektif.
Kualifikasi seperti itu mampu mendongkrak kepercayaan diri seseorang untuk terlibat dalam pergaulan global.
Bila Anda kaya wawasan, maka akan mudah “masuk” dan aktif dalam berbagai diskusi pada forum apa pun.
BACA JUGA:7 Tanda Tubuh Mengalami Anemia, Penyakit Kekurangan Darah
BACA JUGA:Lebih Bagus Mana, Mobil Suzuki Karimun Kotak atau Kei Car Jepang? Simak Perbedaannya
Dengan begitu eksistensi Anda bakal diperhitungkan oleh banyak kalangan.
Keuntungan lain dari membaca buku adalah meningkatkan keterampilan, termasuk keterampilan komunikasi dan menulis.
Sebab, dengan membaca buku seseorang memperoleh penambahan kosakata dan kemampuan untuk berpikir kritis sehingga lebih mudah mengungkapkan gagasan.
Ketika Anda memiliki kekayaan kosakata, kegiatan menulis pun menjadi mengalir dengan ketersediaan diksi yang melimpah di kepala.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: