Afriansyah Noor Kembali ke Almamater, Gelar Bazar Murah Ramadan Bersama IKA SMAN 4 Kota Jambi

“Khusus untuk guru dan pegawai sekolah, kami beri subsidi tambahan. Karena tanpa mereka, saya mungkin tidak seperti sekarang,” kata Afriansyah.

Menurut Afriansyah, bazar ini bukan hanya soal sembako murah, tapi juga cara mempererat ikatan antar alumni, warga, dan lembaga pendidikan di momen Ramadan.

BACA JUGA:Denmark Hancurkan Portugal 1-0! Hojlund Permalukan Ronaldo di Perempat Final UEFA Nations League

BACA JUGA:Musrenbang RKPD Kota Jambi Tahun 2026 Terima 4.546 Usulan Masyarakat ; Fokus Wujudkan Kota Jambi Bahagia

“Semoga kegiatan ini menularkan semangat gotong royong dan kepedulian. Saya akan terus bersama SMAN 4 Kota Jambi, insyaAllah ini bukan kegiatan terakhir,” pungkasnya.

Sejumlah Guru di SMAN 4 yang turut hadir dalam acara menyampaikan rasa haru dan bangganya.

"Pak Afriansyah ini dulu siswa yang santun dan rajin. Sekarang beliau sudah jadi pejabat negara, tapi tetap ingat dengan sekolah dan guru-gurunya. Kami sangat tersentuh, apalagi kegiatan ini benar-benar meringankan kebutuhan menjelang Lebaran,” ujar salah seorang guru.

Nadia Ramadhani, siswi kelas XI, mengatakan bahwa ia dan teman-temannya terinspirasi dengan kehadiran Afriansyah Noor.

BACA JUGA:Gelar BRILiaN Fest Ramadhan 1446 H, BRI Tawarkan Promo Menarik dan Sembako Murah bagi Masyarakat

BACA JUGA:Polda Jambi Gelar Bazar Murah dan Baksos Ramadan, Bantu Keluarga Polri dan Warga Kurang Mampu

"Ternyata alumni sekolah kami ada yang sudah sampai ke level nasional. Kami bangga dan jadi termotivasi untuk juga bisa sukses dan tetap peduli dengan daerah sendiri, “ ujarnya.

Bu Lela (43 tahun), warga RT sekitar SMAN 4 yang ikut dalam bazar sembako murah, mengaku sangat terbantu.

"Harga beras dan minyak sekarang tinggi, tapi alhamdulillah bisa dapat harga murah di sini. Terima kasih Pak Afriansyah, semoga sehat selalu dan terus bantu warga kecil,” katanya.

Dalam kegiatan tersebut, terlihat kehangatan antara generasi alumni dari berbagai angkatan, guru-guru aktif maupun purna, serta siswa yang antusias menyambut kehadiran sosok inspiratif yang dulu juga pernah duduk di bangku yang sama.

Sumber: