JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan istrinya Atalia Praratya tak lagi memantau proses pencarian anak sulung mereka, Emmeril Kahn Mumtadz.
Atalia Praratya mengaku ikhlas dengan apapun yang terjadi pada Eril. Lewat unggahan akun Instagram-nya, wanita itu berpamitan.
"Ril... Mama pulang dulu ke indonesia ya," tulis Atalia.
Pada bagian lain, menyebar video Ridwan Kamil melantunkan azan di pinggir Sungai Aare. Berharap Eril bisa ditemukan.
BACA JUGA:Tangis Mama
BACA JUGA:Percepatan Menuju PTN-BH, Unja Harus Lebih Eksplore SDM
'Lantunan adzan seorang ayah, semoga sampai, di dengar sang anak seperti saat dulu ketika dilahirkan," tulis akun @rkjabarjuara.
Tugas negara yang harus diselesaikan membuat keduanya kembali ke Indonesia. Di mana, masa cuti Ridwan Kamil berakhir 4 Juni. Pencarian diserahkan kepada Otoritas Swisss.
Pihak keluarga juga berencana melakukan salat gaib untuk Eril. Kakak Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman menyatakan pihaknya sudah berkonsultasi dengan ulama untuk pelaksanaannya.
"Antisipasi skenario tersebut (salat gaib, Red), keluarga sudah berkonsultasi dengan ulama. Untuk kami persiapkan apa yang harus dilakukan sesuai syariat Islam terhadap apa pun yang menjadi takdir Eril," kata Erwin.
BACA JUGA:Tahun Ini, Kelurahan Ekajaya Dapat Pembangunan Jalan dan Parit
BACA JUGA:Dukung Esports Indonesia, Smartfren Luncurkan Kartu Perdana Gaming Bersama Genesis Dogma dan Infinix
Ia mengungkapkan pihak keluarga sudah ikhlas apapun hasil pencarian terhadap Eril. "Keluarga yang ada di sini juga sudah ikhlas apapun yang terjadi dari Eril," tegasnya.
Emmeril Kahn Mumtadz yang hanyut di Sungai Aare, Bern, Kamis 26 Mei 2022, belum ditemukan. Keberadaan pemuda yang akrab disapa Eril itu tidak diketahui jelas. (*)
Artikel ini telah tayang di radarlampung.co.id, dengan judul Azan Terakhir Ridwan Kamil di Tepi Sungai Aare, Ikhlas Apapun Takdir Eril