JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Pemkot Jambi berencana agar di tahun ajaran mendatang, para siswa tidak lagi makan di kantin. Pemkot Jambi mengimbau agar siswa dapat membawa tempat makan sendiri. Ini dilakukan untuk meminimalisir sampah di lingkungan sekolah.
Wali Kota Jambi, Syarif Fasha pun menyampaikan hal itu langsung di hadapan kepala sekolah yang mengikuti upacara Hari Pendidikan Nasional di Balai Kota, belum lama ini.
Terkait hal tersebut, kepala sekolah pun member tanggapannya. Salah satunya dari Kepala SD Islam Al Falah Jambi, Sri Winarti.
Sri Winarti mengatakan pihaknya sangat setuju dengan aturan tersebut. “Sangat setuju dengan aturan yang tengah dicanangkan, memang sebaiknya anak-anak membawa bekal sendiri supaya lebih terjamin kebersihannya. Jadi aman dan sehat,” katanya.
BACA JUGA:Ini Fitur Baru Instagram Yang Bisa Membantu Orang Tua
BACA JUGA:Menko Airlangga Dorong Program Santriprenur untuk Ciptakan Wirausahawan yang Tangguh
Meski demikian, Sri Winarti tetap berharap agar kantin sekolah tetap diperbolehkan dibuka. Mengingat, kata dia tidak semua siswa yang siap membawa bekal sendiri dari rumah.
“Mungkin ada orangtua yang sibuk di pagi harinya, jadi tidak sempat untuk menyiapkan bekal. Dengan adanya kantin, anak-anak bisa membawa tempat makannya saja dan bisa membeli di kantin,” kata dia.
Sementara, diketahui memang pada tahun ajaran baru nanti, sejumlah kantin sekolah akan dicek kebersihan makanan dan lingkungannya oleh BPOM Jambi.
Wali kota dua periode ini menyebut, nantinya akan diseleksi petugas yang mampu melaksanakan tipe dan teknis terbaru dalam pelaksanaannya.
BACA JUGA:Mau Tanya-tanya Tentang Produk Honda? Hubungi SISCA Aja
BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Sinergi Pertamina Patra Niaga
"Sekolah di tahun ajaran baru mendatang, kantin akan dibuka kembali. Namun, petugas kantin akan sangat diseleksi. Sebab dalam teknis terbaru ini sekolah tidak boleh ada sampah-sampah," katanya.
Untuk menghindari Covid-19 dan sampah itulah, pihaknya melalui Disdik nantinya mengimbau anak-anak membawa tempat makan dan minum sendiri.
"Nanti sekolah akan menyiapkan dispenser minum. Kantin juga tidak boleh menyiapkan wadah dalam bentuk plastik. Silakan siapkan makanan murid di tempat makannya sendiri," kata dia.
Sementara itu, Ratna salah satu wali murid di sekolah dasar dalam Kota Jambi menyambut baik hal ini. Menurutnya dengan diseragamkan dalam satu sekolah membawa bekal, dapat membuat anak-anak lebih semangat membawa tempat makan dan minum sendiri.
BACA JUGA:Bersama Bamsoet, Dirut PT Dwimitra Pasifik Internasional Bertemu dengan Panglima TNI Andika Perkasa
BACA JUGA:Anggota Korem 042/Gapu Suntik Vaksin Hepatitis B
"Kalau selama ini mungkin bawa bekal sendiri agak malu. Karena yang lain tidak. Tapi kalau sudah jadi ketentuan kan, artinya anak-anak harus mau, dan semuanya membawa. Lebih bagus sih," kata dia.(tav/zen)