"Saya sudah bertemu langsung dengan Kepala Rumah Sakit Sungai Bahar, dan mengecek seluruh lokasi dan persiapan ruangan sudah tersedia dengan baik,” kata dia.
Rachmad juga berharap agar pelaksanaan otopsi hari rabu bisa berjalan dengan lancar. "Personel pengamanan akan segera dipersiapkan, lokasi-lokasi untuk rekan media juga telah kita persiapkan agar tidak menghalangi seluruh proses yang berjalan," kata dia.
BACA JUGA:Sapi Mati dan Hilang Sekarang Bisa Klaim Asuransi, Ini Syarat untuk Peternak
BACA JUGA:Tak Lagi untuk Sawit, Lantas Apa Fokus Pupuk Subsidi Sekarang?
Setelah melakukan pengecekan Kapolda Jambi beserta rombongan menuju rumah keluarga Brigadir J untuk bersilahturahmi dan menghadiri doa bersama dengan HBB.
Pelaksanaan autopsi ulang jenazah Brigadir J disampaikan oleh Kuasa Hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.
Kamaruddin mengatakan bahwa autopsi jenazah Brigadir J akan dilaksanakan pada Rabu, 27 Juli 2022. "Sudah dipastikan, jadwalnya hari Rabu 27 Juli 2022, pukul 10.00 WIB," katanya pada Minggu, 25 Juli 2022.
Kata Kamaruddin, pihaknya juga melakukan berbagai persiapan jelang autopsi ulang tersebut. "Mulai dari tempat autopsi, tukang gali kubur, dokter forensik, pendeta, baju, pelaksanaannya di RS Sungai Bahar," tambahnya.
BACA JUGA:Susno Duadji Pertanyakan di Mana Bharada E, Si Penembak Brigadir J
BACA JUGA:Polda Metro Jaya Jadwalkan Pemeriksaan Lanjutan Roy Suryo Setelah Jadi Tersangka
Diketahui sebelumnya, areal sekitar pemakaman Brigadir J dipasang garis polisi jelang pelaksanaan autopsi ulang pada Sabtu, 23 Juli 2022 malam.
Personel Polsek Sungai Bahar memasang garis polisi ini pada pukul 17.30 WIB, nantinya warga yang ingin melihat proses ekshumasi atau penggalian ulang makam Brigadir J dilarang melewati garis polisi ini.
"Benar, garis polisi ini dipasang pihak Polsek Sungai Bahar sesudah kedatangan Tim Kuasa Hukum keluarga kemarin," kata Pendeta Royanto, tokoh agama setempat pada Minggu, 24 Juli 2022.
Selain pemasangan garis polisi, areal makam Brigadir J juga sudah dipasang tenda dan penerangan juga sudah ditambah.
"Kita juga terus melakukan penjagaan disini sebagai antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," tambahnya. (dra)