JAKARTA, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Apin BK yang ditangkap di luar negeri akhirnya dikirim ke Medan.
Bis judi online tersebut dipindahkan ke Medan untuk jalani pemeriksaan judi online pada Senin 17 Agustus dan mendarat di Bandara Kualanamu sekitar pukul 18.00 WIB.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi mengungkapkan bahwa kedatangan dari Apin BK nantinya akan dilanjutkan dengan pemeriksaan terkait kasus judi online di Sumatera Utara.
"Terkait pemeriksaan judi online sehingga harus diperiksa di Medan," ujarnya.
BACA JUGA:Polda Jambi Siap Dukung BPS Provinsi Jambi dalam Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi 2022
BACA JUGA:Terganjal Kondisi Ekonomi, Biaya Haji akan Dikaji Ulang
Apin BK menggunakan baju orange saat tiba di Bandara Kualanamu Medan. Pria berkacamata ini di kawal ketat oleh personel Polda Sumut dan langsung masuk ke mobil tahanan.
Tak hanya tersangka, pihak kepolisian juga sebelumnya telah mlakukan pencekalan terhadap keluarga Apin BK.
Hal tersebut dilakukan oleh pihak Polda Sumatera Utara dikarenakan keluarga bos judi Apin BK tidak kooperatif.
Pencekalan keluarga bos judi Apin BK untuk bepergian keluar negeri dilakukan pihak imigrasi atas permintaan Polda Sumut.
BACA JUGA:Ini Kata Irjen Pol Rachmad Wibowo untuk Personel Polda Jambi, Sebelum Sertijab Siang Ini
BACA JUGA:Rp 15.500
Menurut pihak Polda Sumut, pencekalan keluarga bos judi Apin BK kni akan dilakukan selama 20 hari ke depan.
Sedangkan Kombes Hadi menjelaskan bahwa Polda Sumut sudah meminta Imigrasi untuk mencekal keluarga Apin.
Kombes Hadi menilai keluarga Apin BK yang terdiri dari anak, istrinya dan beberapa orang lainnya itu tidak kooperatif.
Mereka tak menghadiri pemanggilan yang kedua dalam penyidikan bos judi Apin BK sebagai saksi.
BACA JUGA:Ferdy Sambo Bagi Bagi Uang Rp 2 Miliar Usai Habisi Nyawa Brigadir J
BACA JUGA:Bingung Dengar Dakwaan Jaksa, Putri Candrawathi : Maaf Saya Tidak Mengerti
Selain itu menurut Kombes Hadi tidak menutup kemungkinan keluarga Apin BK bertanggung jawab secara hukum.
"Penyidik akan terus mendalami termasuk proses terhadap keluarganya baik anak dan istrinya. Tidak menutup kemungkinan penyidik juga akan meminta pertanggungjawaban hukum/pidana kepada keluarganya," terang Kombes Hadi.
Penangkapan Apin berhasil dilakukan oleh pihak Polri di Malaysia setelah bos judi online tersebut melarikan diri dari Singapura.
Sebelumnya Apin BK melarikan diri setelah dilakukan pengerebekan oleh pihak kepolsian beberapa waktu lalu di Medan.
BACA JUGA:Ferdy Sambo Bagi Bagi Uang Rp 2 Miliar Usai Habisi Nyawa Brigadir J
BACA JUGA:Bingung Dengar Dakwaan Jaksa, Putri Candrawathi : Maaf Saya Tidak Mengerti
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa pihaknya telah mengirim anggota ke negara-negara yang diduga sebagai lokasi pelarian buron kasus judi.
“Setelah melakukan kerjasama dengan berbagai pihak di pemerintahan Malaysia, pemerintah setempat akhirnya menyerahkan Apin BK di bawa ke Tanah Air,” ungkap Kapolri.
“Sebelumnya Apin di informasikan melarikan diri ke Singapura, namun kami mendapatkan informasi tambahan bahwa pelaku telah melarikan diri ke Malaysia,” jelas Kapolri.
Dalam kesempatan tersebut Kapolri juga menyampaikan bahwa pihaknya akan menindak dengan tegas terkait dengan anggota kepolisian yang melakukan pelanggaran, mulai dari penyalahgunaan narkoba hingga lainnya. (Reza Permana/disway.id)
Artikel ini juga tayang di disway.id