Rambu Traffic Light di Simpang Sate Muara Sabak Barat Sudah Kembali Diaktifkan

MUARASABAK, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Sudah cukup lama tidak aktif, baru-baru ini Traffic Light atau lampu lalu lintas  yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di simpang empat arah masuk kawasan perkantoran atau lebih familiar dengan sebutan simpang Sate, Kecamatan Muarasabak Barat, Kabupaten Tanjab Timur, Provinsi Jambi kembali dioperasikan.

Dengan diaktifkannya lagi lampu lalu lintas ini, diharapkan dapat membuat pengendara lebih tertib dan bisa taat dalam berlalu lintas di jalan raya.

Sebab, lampu ini yang nantinya akan mengatur serta menandakan kapan kendaraan harus berjalan dan berhenti secara bergantian dari berbagai arah.

Selain itu, dengan adanya lampu pengatur lalu lintas di persimpangan jalan raya ini, bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan akibat adanya kendaraan yang kurang waspada saat menyerobot persimpang itu.

Meski demikian, untuk lebih menumbuhkan ketertiban masyarakat dalam berkendara, tentunya perlu ada imbauan serta penekanan khusus dari pihak terkait.

Untuk itu, pasca diaktifkannya lampu pengatur lalu lintas di lokasi tersebut, pihak Satlantas Polres Tanjab Timur kemudian menurunkan beberapa orang anggotanya di lokasi simpang empat itu untuk menertibkan pengendara yang masih belum terbiasa mematuhi salah satu rambu-rambu lalu lintas tersebut.

Kasat Lantas Polres Tanjab Timur, Iptu Agung Prasetyo Soegiono dalam keterangannya menuturkan, target sosialisasi dalam kegiatan tersebut yakni kepada pengendara roda empat dan roda dua.

"Di situ, kami juga memberikan imbauan kepada pengendara untuk lebih tertib berlalu lintas. Caranya, dengan mengikuti Traffic Light yang telah aktif di Simpang Sate, Kecamatan Muarasabak Barat," tuturnya.

Selain itu, sasaran lain dalam sosialisasi kali ini yaitu, kepada pengendara roda dua yang tidak menggunakan helm saat melintas di jalan raya dan juga pengendara roda empat yang tidak menggunakan sabuk pengaman.

"Dalam kegiatan itu, kita juga penertiban dan teguran kepada pengendara roda dua dan empat yang tidak mentaati peraturan lalu lintas, terutama yang berkaitan dengan keselamatan," ungkapnya.

Iptu Agung juga menambahkan, sejauh ini terpantau kondisi di lokasi simpang empat tersebut masih kondusif. Dan terlihat rata-rata pengendara telah mematuhi rambu-rambu Traffic Light yang terpasang.

"Kalau dilihat, cukup banyak masyarakat atau pengendara yang sudah mengerti serta memahami bahwasannya lampu lalu lintas tersebut sudah aktif, dan mereka mentaatinya. Meskipun ada sebagian kecil pengendara yang masih belum sadar kalau lampu lalu lintas sudah aktif," pungkasnya.