KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Libur akhir tahun segera tiba. Banyak masyarakat yang sudah menentukan objek wisata mana yang akan mereka datangi untuk mengisi liburan.
Salah satu tempat wisata yang banyak dikunjungi adalah objek wisata yang ada di Kerinci.
Meski tidak ada persiapan khusus untuk menyambut libur akhir tahun 2022, namun beberapa objek wisata di Kabupaten Kerinci sudah di booking oleh komunitas dan organisasi atau kelompok masyarakat.
Seperti objek Wisata Danau Kerinci di booking oleh Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) untuk tanggal 30 dan 31 Desember 2022.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kerinci, Juanda bahwa beberapa objek wisata di Kerinci sudah ada yang booking untuk kegiatan akhir tahun dan tahun baru nanti.
"Ya, ada yang sudah booking lokasi objek wisata kita. Seperti tanggal 30 dan 31 Desember 2022 ini, di dermaga Danau Kerinci sudah di booking oleh ORARI. Mereka akan melaksanakan kegiatan di objek wisata kita di Danau Kerinci,"katanya.
Juanda menambahkan, meski sudah di Booking oleh ORARI masyarakat atau pelancong yang ingin mengunjungi atau masuk ke objek Wisata danau Kerinci tetap dibolehkan. " Mereka booking untuk mengadakan acara ulang tahun ORARI, namu. Masyarakat juga boleh datang ke Objek wisata yang sudah di booking,"terangnya
Dijelaskan, Juanda, bagi Komunitas yang booking dengan jumlah anggota yang banyak akan kita beri diskon, seperti ORARI karena jumlah mereka banyak maka kita beri diskon harga karcis masuk.
BACA JUGA:Tukang Becak di Kualatungkal Bakal Terima Bansos Uang Tunai, Ini Syaratnya
BACA JUGA:Update Harga BBM Naik Lagi di 34 Provinsi, Mulai 1 Januari 2023, BBM Ini Dilarang Dijual
" Ya, kita beri diskon kepada ORARI karena jumlah mereka banyak, kita kejar target PAD juga di akhir tahun, "katanya
Katanya, selain di Dermaga Danau Kerinci, objek wisata Aroma Pecco Kayu Aro juga sudah ada yang booking.
" Info dari anggota saya sudah ada yang booking namun saya lupa dari komunitas mana Mereka juga akan menggelar acara menyambut tahun baru. Kami dari dinas tidak ada persiapan khusus untuk menyambut libur akhir tahun dan tahun baru,"ungkapnya.
Ditanya soal target PAD dari objek Pariwisata tahun 2022, Juanda mengatakan bahwa target PAD tahun 2022 ini sebesar Rp 1 miliar rupiah. Namun sepertinya target tersebut sulit tercapai di angka 100 persen. Sebab, penambahan target PAD ditetapkan oleh DPRD di pembahasan APBD-P.
BACA JUGA:Catat, ini Syarat Penerima BLT UMKM 2022
BACA JUGA:Kejari Muaro Jambi Tahan Mantan Kades Sumber Agung Suharto
"Awalnya target PAD di APBD murni Rp 550 juta, lalu di APBD-Perubahan naik menjadi Rp 1 miliar, dalam waktu tiga bulan. Jadi sulit tercapai Paling tercapai di angka 75 persen,"terang Juanda. *