KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Warga Tamiai ikut melakukan pencarian dan evakuasi jatuhnya helikopter yang membawa rombongan Kapolda Jambi, yang terpaksa mendarat darurat di daerah perbukitan di wilayah adat Depati Muaro Langkap Tamiai.
Depati Muaro Langkap, Mukti Soni, dikonfirmasi media ini menjelaskan bahwa dirinya telah meminta dan mengarah anak jantan Tamiai dan warga, untuk ikut melakukan pencarian sekaligus evaluasi rombongan Kapolda Jambi di Bukit daerah Muara Pulau Hulu, Muara Emat.
"Kita Sudah arahkan, membantu evakuasi karena titik posisi sudah diketahui tinggal menuju ke lokasi," ungkapnya.
Mukhlas, Kepala desa Pasar Tamiai mengatakan, bahwa perjalanan menuju lokasi di kawasan Muara Pulau Hulu cukup jauh.
BACA JUGA:Evakuasi Jalur Udara Dihentikan, Kapolda Jambi Harus Bermalam di Hutan Kerinci
BACA JUGA:Evakuasi Helikopter Kapolda Jambi Jalur Udara Dihentikan, Ini Penyebabnya
Perjalanan dengan berjalan kaki dari Lapangan sebolah Bola Tamiai bisa memakan waktu dua hari, jadi cukup jauh.
"Helikopter bantuan untuk evakuasi tadi sore sudah mendarat di lapangan sekolah bola tamiai, dan tim sudah ada yang berangkat menuju lokasi," terangnya
Kades juga berharap semoga rombongan Kapolda Jambi yang saat ini masih di lokasi, dimana helikopter mendarat darurat bisa selamat dan sehat selalu.
"Semoga bapak Kapolda Jambi dalam kondisi sehat selalu bersama dengan rombongan dan bisa segera di evakuasi," harapnya.
BACA JUGA:Kapolri Sebut Rombongan Kapolda Jambi Selamat, Tapi Ada yang Terluka
BACA JUGA:Wabup Bakhtiar Lepas Ribuan Peserta Jalan Santai HUT BUMN ke 25 Tahun di Batanghari
Kades menambahkan, informasi yang diterimanya pada sore Minggu, bahwa heli sudah sampai, dimana titik yang diduga lokasi helikopter yang membawa rombongan Kapolda.
Mamun tidak terlihat sama sekali sehingga heli kembali dan saat ini standby di lapangan bola Kaki Tamiai.
"Rombongan pak bupati dan Forkopimda saat ini masih di Kantor Camat Tamiai," jelasnya.*