9. Nyeri pada Jari Kaki Besar: Salah satu tanda khas asam urat adalah nyeri yang terjadi pada jari kaki besar. Ini seringkali menjadi gejala pertama yang dirasakan oleh banyak penderita.
BACA JUGA:Dijamin Tak Menyesal Pinjam KUR BRI 2023, Selain Bunga Rendah Cek Keuntungan Lainnya Disini
BACA JUGA:Heboh Foto Ketua KPK Firli Bahuri dengan Syahrul Yasin Limpo, Begini Kata Pakar Telematika
Makanan yang Harus Dihindari
Makanan adalah salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat asam urat dalam tubuh. Makanya, penderitanya perlu sangat berhati-hati dalam memilih makanan mereka.
Berikut adalah daftar makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat:
1. Daging Merah: Seperti daging sapi, daging kambing, dan daging babi mengandung tingkat purin yang tinggi. Hati, ginjal, dan limpa juga sebaiknya dihindari.
2. Seafood Tinggi Purin: Beberapa jenis seafood, terutama ikan teri, sarden, ikan haring, sotong, dan kerang, mengandung purin tinggi. Konsumsi sebaiknya dibatasi.
BACA JUGA:6 Shio dengan Keuangan Lancar, Rezeki Berlimpah dan Disenangi Dewa Keberuntungan
3. Alkohol: Terutama bir dan minuman beralkohol berat, dapat meningkatkan produksi asam urat dan menghambat pengeluarannya dari tubuh. Sebaiknya dibatasi atau sepenuhnya menghindari alkohol.
4. Makanan Tinggi Fruktosa: Seperti minuman bersoda, makanan cepat saji manis, dan makanan penutup yang mengandung sirup jagung tinggi fruktosa. Ini termasuk juga produk-produk dengan tambahan gula.
5. Sayuran Tinggi Purin: Termasuk bayam, kangkung, jamur, dan asparagus. Meskipun konsumsi sayuran berdaun hijau sangat baik untuk kesehatan, penderita asam urat sebaiknya mengonsumsinya dengan bijaksana.
6. Diet Tinggi Lemak Saturasi: Diet tinggi lemak saturasi, terutama lemak jenuh yang ditemukan dalam makanan seperti daging berlemak, produk susu tinggi lemak, dan makanan cepat saji, dapat meningkatkan produksi asam urat. Penderita sebaiknya membatasi asupan lemak jenuh.
BACA JUGA:Keuangan dan Tabungan Aman, Buka Usaha Bisa Pinjam KUR BRI 2023 Aja, Ini Sederet Keuntungannya