Salah satu tempat yang direkomendasikan dan termasuk cara investasi emas adalah membelinya di PT Antam. Anda bisa membelinya langsung di gerai penjualan emas di kantor PT Antam atau situs-situs e-commerce yang memang menjual emas dari PT Antam secara resmi. Kemudian Anda juga bisa membeli dan membuka rekening tabungan emas di PT Pegadaian. Keduanya merupakan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN sehingga penjualannya lebih terpercaya.
3. Pastikan tujuan investasi emas.
Sebelum memulai investasi emas, pastikan Anda tahu untuk apa tujuan Anda berinvestasi. Cara investasi emas yang aman ialah mengetahui dengan baik tujuannya dalam berinvestasi. Banyak tujuan yang bisa dijadikan target dalam berinvestasi emas, apakah untuk tabungan pernikahan, pendidikan, atau investasi hari tua.
Atau sebagai contoh, Anda sudah menargetkan dalam kurun 10 tahun ke depan akan berhenti bekerja dan memulai usaha sendiri. Kemudian penghasilan dari gaji Anda sebagian disisihkan dan diinvestasikan di emas.
BACA JUGA:Rendah Hati, Ini 7 Zodiak yang Disukai Banyak Orang, Humble dan Menyenangkan
BACA JUGA:Apakah Keputihan pada Wanita Normal? Simak Penjelasannya
Jika sudah memiliki tujuan yang jelas seperti ini maka Anda akan lebih tahu berapa besaran emas yang diinvestasikan setiap bulannya. Itulah cara investasi emas yang aman pertama bagi pemula.
5. Tempat penyimpanan emas yang aman.
Selanjutnya cara investasi emas yang mudah diikuti oleh pemula ada perhatikan tempat penyimpanannya. Salah satu tips atau cara investasi emas adalah Anda juga harus mengerti tempat penyimpanan emas yang aman. Yang paling mudah ialah menyimpannya di rumah sendiri di dalam brankas atau safety box.
Jika merasa kurang aman Anda juga bisa menyimpannya di Safe Deposit Box (SDB) yang ditawarkan pihak bank. Tentunya jika memilih untuk menggunakan SDB, ada biaya tambahan yang diperlukan. Harga untuk menggunakan SDB relatif tergantung dengan bank masing-masing.
Untuk SDB sendiri selain emas bisa juga dimanfaatkan untuk menyimpan barang-barang maupun surat-surat berharga lainnya seperti sertifikat rumah atau tanah.
6. Fokus masa depan.
Cara investasi emas yang selanjutnya adalah fokus di masa depan. Anda harus memahami bahwa investasi merupakan tabungan untuk masa depan baik itu yang sifatnya jangka pendek atau jangka panjang yakni bisa 10 sampai 15 tahun mendatang.
BACA JUGA:Nih Langkah Konkret Prabowo Ciptakan SDM Berkualitas, Luncurkan Program Makan Siang Gratis
BACA JUGA:Tawarkan Promo Menarik Akhir Tahun, Selma Buka Toko di WTC Batanghari, Pertama di Kota Jambi
Jadi saat melakukan investasi, termasuk investasi emas, perlu kesabaran dalam melihat hasilnya. Investasi emas sangat cocok sebagai investasi jangka panjang sehingga hasilnya baru terasa setidaknya 5-10 tahun mendatang. Ingat, investasi berbeda dengan jual beli yang memang bertujuan untuk mencari keuntungan dalam waktu singkat.