Imlek 2024, Ini Sejarah dan Tradisi Perayaan di Indonesia

Rabu 07-02-2024,07:30 WIB
Reporter : Risza S Bassar
Editor : Risza S Bassar

Saat bertemu keluarga dan kerabat, ucapan selamat tahun baru disampaikan dengan penuh harapan dan doa untuk kebahagiaan dan kesuksesan di masa mendatang.

BACA JUGA:New Honda Stylo 160, Booking Fee Hanya Rp 500 Ribu Saja

BACA JUGA:9 Startup NextDev Tahun ke-9 Resmi Masuki Tahap Inkubasi NextDev Academa, Perkuat Fundamental Bisnis

Salah satu tradisi yang paling dinanti adalah pembagian hongbao atau angpao.

Angpao adalah, amplop merah yang berisi uang, dari yang lebih tua kepada yang lebih muda.

Tradisi ini merupakan simbol berbagi rezeki dan kebahagiaan di antara keluarga dan komunitas.

Warna merah yang mendominasi dekorasi dan pakaian saat Imlek melambangkan keberuntungan, kebahagiaan, dan kemakmuran.

BACA JUGA:Pengamanan Perayaan Imlek 2024, 400 Personel Polda Jambi Siaga untuk Backup Polresta Jambi

BACA JUGA:Perusak Kantor Gubernur Jambi Siap-siap, Polda Jambi Bakal Panggil 4 Saksi dari KS Bara

Pentingnya Sikap Saling Menghargai dalam Perayaan Imlek di Indonesia

Sebagai negara yang kaya akan keragaman budaya, penting bagi seluruh rakyat Indonesia untuk saling menghargai dan menghormati tradisi dan kepercayaan satu sama lain.

Kehadiran Presiden Indonesia pada perayaan Imlek Nasional menunjukkan komitmen untuk memperkuat toleransi dan persatuan di antara berbagai suku, etnis, dan agama.

Tradisi perayaan Imlek di Indonesia juga memperkuat pesan persatuan dan toleransi antar suku dan agama.

Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) secara rutin menyelenggarakan perayaan Imlek secara nasional, yang dihadiri oleh pejabat negara, menegaskan pentingnya sikap saling menghargai dan toleransi di tengah masyarakat yang beragam.

BACA JUGA:Rektor Universitas Jakarta: Kampus Bukan Tempat untuk Memecah Belah

BACA JUGA:Lebih dari 5.000 Sopir Batu Bara di Jambi Bakal Terima BLT Rp200 Ribu, Cair 2 Bulan Langsung

Kategori :