"Kami rasa ini momentum yang tepat, untuk kami bersama keluarga bisa bersilaturrahmi bersama jajaran Pemerintah Kota Jambi, disini kita semua sama, kita saling maaf memaafkan, baik masyarakat maupun pejabatnya, mengingat kesibukan kita masing-masing, maka belum tentu momen bertemu seperti ini bisa kita laksanakan," tutur Eko, salah seorang warga yang ditemui di Griya Mayang rumah dinas jabatan Wali Kota Jambi.
Begitu pula, Rahmadi, warga Kecamatan Danau Sipin ini mengaku baru pertama menghadiri open house di rumah jabatan kepala daerah.
Dirinya mengaku sempat berjabat tangan saat bertemu Pj Wali Kota Jambi Sri Purwaningih.
"Saya bersama isteri kesini, pingin lihat ibu Pj. Alhamdulillah tadi bisa jabat tangan sama Ibu dan Bapak. Dan makanannnya juga enak, kami cicip semua," selorohnya sambil tersenyum.
Sebagaimana diketahui, momentum hari raya Idul Fitri dimanfaatkan banyak pihak untuk mempererat persatuan dan kesatuan. Hari raya Idul Fitri juga merupakan momen seluruh umat Islam bersuka cita menyambut hari kemenangan. Namun, Islam juga mengajarkan agar mengisi saat-saat hari raya tersebut dengan nilai ibadah. Idul Fitri dimaknai sebagai bentuk refleksi diri kembali kepada fitrah Islamiyah.