Kemudian ada lagi tulisan "Kami masyarakat Muara Emat tidak terima jasman menjadi kepala desa Muara emat".
BACA JUGA:Pemkab Tanjab Barat Buka 230 Formasi CPNS 2024, Ini Rincian Lengkapnya
Sujardi, Camat Batang Merangin dikonfirmasi membenarkan bahwa warga melakukan pemblokiran jalan tepatnya di Jembatan Muara Emat. Ini dampak dari aktifnya jabatan Jasman sebagai Kepala Desa.
“Ya, warga blokir jalan ini karena tidak terima jabatan Kades Muara Emat Jasman, warga tidak mau jasman jadi kepala desa. Jabatan jasman di aktif kembali sebagai kepala desa sejak 19 Agustus,” katanya
Dijelaskan camat saat ini pihaknya masih menunggu dari Kabupaten Kerinci untuk mencari jalan keluar dari tuntutan warga. “Saat ini masih terjadi pemblokiran (14.00 wib) dan antrian panjang saat ini terjadi,” kata Camat Batang Merangin.