Jelang Mudik Lebaran, Jalan Nasional di Kerinci Rusak Parah, Ternyata Ini Penyebabnya

KERINCI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Ruas jalan nasional di Kabupaten Kerinci rusak parah. Kondisi ini membuat arus lalu lintas, khusunya masyarakat yang sudah mulai mudik lebaran terganggu.

Jalan nasional di Kabupaten Kerinci ini terdapat di jalur Siulak Deras tepatnya di eks tambang galian C ilegal yang sudah tidak beroperasi lagi. Kemudian ada beberapa titik lain menuju Kayu Aro dari Siulak Deras. 

Kerusakan jalan nasional di kabupaten Kerinci ini, dikarenakan adanya aktivitas galian C ilegal. Dump truk bermuatan pasir ini terus melintas jalan nasional, hingga mengalami kerusakan. 

Tambang ilegal di wilayah Kerinci bagian hulu memang sudah terjadi sejak lama, sehingga truk yang membawa pasir dengan jumlah banyak membuat jalan rusak.

BACA JUGA:Afriansyah Noor Kembali ke Almamater, Gelar Bazar Murah Ramadan Bersama IKA SMAN 4 Kota Jambi

BACA JUGA:Grand Max Pengangkut Uang ATM Tabrakan dengan Fuso di Jalintum Jambi - Merlung, 1 Orang Tewas 

Dulu, pasir yang diangkut dari mulut tambah dibawa menuju ke PLTA Kerinci dan juga masyarakat.

Salah satu pengendara, Dodi, mengatakan ruas jalan nasional di kabupaten Kerinci tepatnya di Siulak Deras ini penyebabnya adalah adanya truk bermuatan pasir yang cukup berat sehingga jalan cepat rusak. 

Pasir yang diangkut dari mulut tambang cukup berat dan dalam kondisi basah sehingga aspal mudah terkelupas. Para pengendara terpaksa sangat berhati-hati saat melintasi jalan yang rusak. 

"Ini jalan nasional kondisinya rusak parah, lobang besar di badan jalan akan mengganggu arus mudik lebaran tahun ini, salah satunya karena dan truk yang bermuatan pasir cukup berat, kemudian disebabkan adanya bekas longsor di eka galian C ilegal,” katanya.

BACA JUGA:Berkah di Bulan Ramadan, Pengusaha Kosmetik binaan BRI Ini Omsetnya Meningkat Pesat

BACA JUGA:Pemudik Wajib Baca! Kesalahan Sepele Ini Bisa Bikin Mudik Jadi Mimpi Buruk

Warga berharap balai wilayah jalan segera memperbaiki ruas jalan yang rusak. Apalagi, sebentar lagi jalan nasional tersebut akan sangat ramai karena musim mudik lebaran tahun 2025. 

“Lagi pula jalan nasional ini juga satu-satunya jalan menuju lokasi objek wisata di Kayu Aro, kita minta agar bisa segera diperbaiki,” kata warga.

Sumber: