Budiyako: Terbukti, Pengeroyok di SMAN Titian Teras Jambi Wajib Dikeluarkan
Ilustrasi pengeroyokan di SMAN Titian Teras Jambi-Pixabay-
"Untuk sementara normal semuanya, termasuk organ dalam juga, namun ini kan sementara kedepannya kita belum tau, kalau untuk luka memar itu ada di bagian wajah," bebernya.
Penyebab kejadian ini sendiri, hanya dikarenakan rasa senioritas yang ingin ditunjukkan para pelaku kepada korbannya ini. Saat kejadian memang di tengah malam, sehingga tidak terpantau oleh para Pamong.
BACA JUGA:Irsus Periksa 10 Orang Saksi, Terungkap Ferdy Sambo Berupaya Hilangkan Barang Bukti
BACA JUGA:Komnas HAM Ungkap Kejanggalan: Brigadir J Todong Istri Sambo Ternyata Tidak Ada
"Kita memahami bahwa memang ada kekhawatiran dari orang tua murid-murid ini, namun memang selama kondisi asrama tidak ideal, kemudian jumlah pengawas dan murid tidak berimbang kita belum bisa menjamin bahwa kejadian ini tidak akan terulang lagi kedepannya," ungkapnya.
Selaku Kepala Sekolah, Karnama sendiri berharap agar penempatan anggota TNI di asrama Sekolah dapat diterapkan lagi seperti dahulu.
"Namun memang kita terkendala biaya, memang penempatan anggota TNI ini sangat kita perlukan untuk membina, mengasuh dan mendidik anak-anak ini agar kerjadian tersebut tidak terulang lagi," tutupnya. (dra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: