Bukan Ajang Kumpul Biasa, Pemkot Jambi Sebut Jambore 5 TLCI Akan Geliatkan Ekonomi Jambi

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID - Kota JAMBI kembali menjadi tuan rumah event Jambore 5 Toyota Land Cruiser Indonesia (TLCI). Bertempat di bilangan kawasan Tugu Keris Siginjai Taman Pedesterian Jomblo Kotabaru, acara akan berlangsung di tanggal 4 - 5 Maret 2023.

"Mobil Toyota Land Cruiser yang akan hadir dan mengikuti event akbar otomotif di Provinsi Jambi ini adalah sebanyak 821 mobil, dengan rincian sebanyak 720 unit kendaraan berasal dari berbagai daerah di Indonesia akan masuk ke Kota Jambi dan sisanya adalah pemilik dari Jambi. Jumlah peserta yang menyatakan hadir dan telah teregistrasi adalah sebanyak 1.541 orang. Peserta yang hadir berasal dari 26 provinsi se-Indonesia, belum termasuk tamu peserta dari luar negeri, seperti dari Jepang, Philipina dan Malaysia," ujar Juru Bicara Pemkot Jambi, Abu Bakar.

Pemilihan lokasi Kawasan Tugu Keris Siginjai bukan tanpa alasan. Selain karena telah menjadi ikon Kota Jambi, lokasi ini dinilai sangat strategis diakses oleh seluruh peserta dan masyarakat.

Lebih lanjut, Kadiskominfo Kota Jambi ini juga ungkapkan bahwa pantia pelaksana juga telah menyiapkan sebanyak 46 unit tenda untuk menampung sebanyak 54 UMKM Kota Jambi dan 250- 350 lapak bagi PKL yang biasanya berjualan di lokasi landmark Kota Jambi itu. 

BACA JUGA:BnB Lounge Swiss-Belhotel Jambi Hadirkan Tradisi Makan Bersama Khas Bali 

BACA JUGA:Buka Munas XI GAPKI, Wapres Sampaikan Enam Langkah Strategis Wujudkan Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan

"Tidak sekedar ajang kumpul-kumpul, kegiatan ini juga akan diramaikan dengan bursa jual beli mobil dan kontes mobil, pertunjukan hiburan seni budaya, parade mobil land cruiser, display mobil land cruiser, aksi donor darah, aksi sosial penyerahan bansos bagi anak tahfizh Quran, penyerahan bantuan CSR, aneka perlombaan ketangkasan mobil, fun games, dan bazaar kuliner serta UMKM. Jadi event ini bukan hanya ajang bagi komunitas TLCI, namun juga di persembahkan bagi masyarakat. Tentunya ini akan memberikan suguhan hiburan bagi masyarakat diakhir pekan. Silahkan masyarakat hadir dan meramaikan acara ini," ungkap Abu Bakar.

Lebih lanjut, Abu juga menambahkan bahwa pelaksanaan acara ini tentunya akan membawa dampak langsung bagi masyarakat, terutama masyarakat pengguna jalan yang melalui ruas jalan tersebut. 

"Akan pengalihan arus pada puncak acara tanggal 4 s.d. 5 Maret, maupun beberapa hari sebelumnya, dalam rangka persiapan dan penataan lokasi acara. Namun sifatnya situasional dan dinamis menyesuaikan kondisi lapangan. Untuk ketidaknyamanan tersebut, kami ucapkan permohonan maaf kepada masyarakat. Sebagai tuan rumah yang baik tentunya kita akan maksimal mempersiapkan acara ini," bebernya.

Abu juga menjelaskan dampak ekonomi yang diraih oleh pelaksanaan acara ini. Jelas dirinya, ekonomi Kota Jambi akan bergeliat dengan hadirnya berbagai event nasional yang mendatangkan banyak tamu dari luar Jambi. Berbagai sektor ekonomi akan bergairah, seperti kuliner, penginapan, UMKM, oleh-oleh, hiburan dan lainnya.

BACA JUGA:Jadi Was Was Nih...Nama Penjual Moge di Situs Online Disorot KPK, Akan Kroscek ke Kemenkeu 

BACA JUGA:Matangkan Opsi Penataan Honorer, Pemerintah Upayakan Tak Ada Pemberhentian

"Semua sektor ekonomi akan mendapat berkah dari perhelatan ini, putaran uang akan luar biasa beredar di Kota Jambi. Kami proyeksikan nilai transaksi ekonomi akan berada diangka milyaran rupiah, diberbagai sektor. Kuliner, penginapan, UMKM, oleh-oleh, hiburan, semua akan merasakan manfaatnya. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi tuan rumah yang baik dan turut mensukseskan event ini," pungkasnya. *

Sumber: