Bulan Ramadan, Tadarus dengan Pengeras Suara Dibatasi Hingga Pukul 22.00, Ini Kata Ketua MUI Kota Jambi

Bulan Ramadan, Tadarus dengan Pengeras Suara Dibatasi Hingga Pukul 22.00, Ini Kata Ketua MUI Kota Jambi

Ilustrasi pengeras suara-TranThangNhat-pixabay/jambi-independent.com-Pixabay

JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID – Pemkot Jambi mengeluarkan surat edaran dengan Nomor:03/EDR/HKU/EDR/2023.

Ini dilakukan, guna memberikan rasa aman hingga nyaman terhadap warga Kota Jambi, khususnya yang beragama muslim yang menjalankan ibadah puasa

Surat edaran yang ditujukan kepada para pelaku usaha dan masyarakat di Kota Jambi ini mengatur, tentang pelaksanaan kegiatan usaha dalam bulan suci ramadan tahun 2023 Masehi / 1444 Hijriah di Kota Jambi.

Surat ini dikeluarkan pada 15 Maret 2023 lalu, dan ditandatangani oleh Wali Kota Jambi, Syarif Fasha.

BACA JUGA:Sekda Provinsi Jambi: Baju Bekas Impor di Jambi tak Ganggu Pengusaha, Polda Jambi Bakal Turun ke Lapangan

BACA JUGA:Kejari Bungo Berlakukan Restorative Justice Terhadap Satu Tersangka Laka Lantas

Salah satu poinnya adalah, mengatur tentang pelaksaan kegiatan tadarus di masjid dan musala.

Untuk kegiatan ini, diperbolehkan menggunakan pengeras suara hingga pukul 22.00 WIB.

Lewat pukul 22.00 WIB, tadarus boleh tetap dilanjutkan tanpa menggunakan pengeras suara.

Pembatasan kegiatan tadarusan selama bulan suci Ramadan 1444H/2023 menggunakan pengeras suara di Kota Jambi, bukan tanpa sebab.

BACA JUGA:Pemkot Jambi Keluarkan Surat Edaran, Tempat Hiburan Malam Wajib Tutup Selama Bulan Ramadan

BACA JUGA:Buka Rakernis Propam, Ini Pesan Kapolda Jambi Irjen Rusdi

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Jambi, Kaspul Anwar menjelaskan, adanya larangan itu berkaitan dengan fungsi sosial di tengah masyarakat.

Dari hasil rapat, memang dibatasi penggunaan pengeras suara pada kegiatan tadarusan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: