Kecewa Tak Ditemui Pimpinan DPRD Provinsi Jambi, Mahasiswa UIN STS Jambi Ancam Gelar Aksi Lebih Besar

Senin 05-09-2022,11:51 WIB
Reporter : Deki R Abdillah
Editor : Gita Savana

JAMBI, JAMBI-INDEPENDENT.CO.ID- Ratusan mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UIN) Sultan Thaha Saifuddin Jambi menggeruduk Kantor DPRD Provinsi Jambi pada Senin, 5 September 2022.

Masih sama dengan sebelumnya, tuntutan massa ini adalah menolak keras kenaikan harga BBM.

Pantauan media ini, sebelum melakukan aksi di depan Gedung DPRD Provinsi Jambi, ratusan massa ini sudah melakukan aksi di depan kantor Gubernur Jambi.

Massa yang memaksa ingin masuk ke Kantor DPRD Jambi sempat terlibat aksi saling dorong dengan pihak kepolisian.

BACA JUGA:Buruan Daftar! Kartu Prakerja Gelombang 44 Resmi Dibuka, Cek Syaratnya 

BACA JUGA:3 Hal yang Harus Kamu Hindari Biar Gak Masuk Angin

"Katanya ini rumah rakyat tetapi kami tidak boleh masuk ke dalam," tegasnya.

Adiansyah, Koordinator Umum aksi ini mengungkapkan kekecewaannya karena tidak ditemui oleh pimpinan DPRD Provinsi Jambi.

"Kami kecewa karena tidak ada satu pun wakil rakyat yang menemui kami, kami adalah bagian masyarakat tapi diperlakukan seperti ini," tambahnya.

Dia menyebutkan bahwa pihaknya akan melakukan aksi yang lebih besar.

BACA JUGA:Pembunuh Masih Berkeliaran, Tetangga KY Masih Ketakutan 

BACA JUGA:Efek Samping Terapi Bekam yang Harus Kamu Ketahui

"Kita siapkan aksi lebih besar dalam waktu 2X24 jam sampai tuntutan kami ini dapat dipenuhi dan ditindaklanjuti," tutupnya. 

Sementara, diberitakan sebelumnya Kapolda Jambi Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo, langsung memerintahkan jajarannya untuk pengamanan di Stasium Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Instruksi ini, menyusul pengumuman resmi dari pemerintah pusat terkait kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi, di wilayah Indonesia.

Kategori :